SRAGEN, iNews.id - Sebuah mobil terbakar di Tol Solo-Kertosono tepatnya di KM 542 wilayah Desa Bumiaji, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Jumat (19/12/2025) malam. Kebakaran mobil sedan Toyota Soluna bernomor polisi D 1887 SHB sempat menggegerkan pengguna jalan tol dan menyebabkan arus lalu lintas tersendat di lokasi kejadian.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kerugian material ditaksir cukup besar karena kendaraan ludes dilalap api.
Kasatpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Sragen Catur Sarjanto menjelaskan, kejadian bermula saat mobil dikemudikan Yusuf (63) warga Jakarta Barat melaju dari Pondok Temboro, Kabupaten Magetan, Jawa Timur menuju Jakarta.
“Sesampainya di KM 542 Tol Solo–Kertosono, pengemudi berniat masuk rest area Sragen untuk melaksanakan salat. Namun tiba-tiba muncul percikan api akibat korsleting kelistrikan di bagian kap depan mobil,” ujar Catur dikutip dari iNews Sragen, Sabtu (20/12/2025).
Percikan api tersebut dengan cepat membesar dan membakar seluruh badan kendaraan. Situasi darurat itu membuat pengemudi langsung menghentikan mobil dan menyelamatkan diri.
Menurut keterangan petugas, mobil terbakar di Tol Solo-Kertosono diduga kuat akibat gangguan pada sistem kelistrikan kendaraan. Api berasal dari bagian mesin dan merambat cepat ke seluruh bodi mobil.
“Indikasi sumber api berasal dari gangguan kelistrikan kendaraan. Mobil mengalami kerusakan total,” katanya.
Saksi bernama Akbar yang melihat kejadian tersebut segera menghubungi Pemadam Kebakaran Kabupaten Sragen. Respons cepat dilakukan untuk mencegah api merembet dan membahayakan pengguna jalan lain.
Petugas Damkar Sragen menerjunkan satu unit armada pemadam Unit 07 ke lokasi kejadian. Proses pemadaman turut dibantu unsur Polri dan Jasa Marga.
Api berhasil dipadamkan setelah beberapa waktu, namun kondisi mobil sudah hangus terbakar. Kejadian mobil terbakar di Tol Solo-Kertosono ini sempat memicu perlambatan arus lalu lintas.
Petugas kepolisian bersama Jasa Marga segera melakukan pengaturan lalu lintas. Langkah tersebut dilakukan untuk mencegah terjadinya kemacetan panjang di jalur tol.
Peristiwa mobil terbakar di Tol Solo–Kertosono membuat pemilik kendaraan mengalami syok. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Pihak berwenang mengimbau pengguna jalan tol agar rutin memeriksa kondisi kendaraan sebelum perjalanan jauh. Pemeriksaan menyeluruh, khususnya sistem kelistrikan, dinilai penting untuk mencegah kejadian mobil terbakar di Tol Solo–Kertosono terulang.
Original Article


