JAKARTA, KOMPASTV - Presiden Prabowo berterima kasih atas dukungan dari para menteri yang setia kepada bangsa dan rakyat.
“Saya minta ke mereka, jangan setia kepada Prabowo. Prabowo datang, Prabowo bisa pergi. Prabowo manusia setia kepada republik, setia kepada rakyat,” kata Prabowo di sela pidatonya di akad massal rumah subsidi di Serang, Sabtu (20/12/2025).
Ia pun menceritakan kenangannya bersama sang ayah yang berpesan untuk terus memikirkan rakyat kecil.
“Saya selalu cerita beberapa bulan sebelum almarhum ayah saya meninggal, Profesor Sumitro. Enggak tahu apa saya dipanggil. Dia hanya kasih satu pesan kepada saya. Dia sudah di kursi roda. Mungkin dia merasa akan dipanggil Tuhan. Dia mengatakan, ‘Prabowo, kalau suatu saat kamu berada dalam keadaan bingung dan ragu-ragu, ingat selalu berpihak kepada rakyatmu,’ Itu pesan beliau.” katanya.
Untuk itu Prabowo mengingatkan jajarannya menghentikan penyelundupan. penyelewengan, korupsi, segala bentuk tipu-menipu.
“Sudah lama kita jadi orang Indonesia, ya kan? Jangan mark-up gila-gilaan. Mark-up gila-gila sama dengan mencuri, Saudara-saudara sekalian. sama mencuri. Jangan karena pakaian bagus, pintar ngarang-ngarang di kertas mau ngakalin pemerintah, ngakalin rakyat,” tegasnya.
Sahabat KompasTV, bagaimana pendapat kalian terkait berita ini, tulis di kolom komentar ya!
Produser: Yuilyana
Thumbnail Editor: Lintang
#prabowo #menteri #korupsi
Baca Juga: Pentingnya Memperkenalkan keberagaman Pangan Lokal Indonesia ke Generasi Muda | SAPA PAGI
Penulis : Yuilyana
Sumber : Kompas TV
- presiden prabowo
- menteri
- akad massal
- korupsi




