Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono mengajak masyarakat bergotong-royong membantu korban banjir dan longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar.
Dengan gerakan bersama antara negara, masyarakat, serta swasta, proses pemulihan pascabencana akan lebih cepat dan para korban dapat kembali hidup normal.
"Saya hampir lima hari di sana, suasananya sedih. Kondisinya sangat berat. Semoga kehidupan di tiga provinsi (terdampak bencana) bisa segera normal, mereka bisa beraktivitas kembali. Jadi mari kita bersolidaritas dan kita doakan bagi saudara-saudara yang meninggal terdampak banjir, mudah-mudahan mendapat tempat terbaik di sisi Gusti Allah," kata Agus Jabo Priyono di hadapan ratusan warga Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, dalam rangkaian acara HKSN, Sabtu (20/12).
Selain solidaritas bersama untuk korban bencana, Agus Jabo juga mengajak masyarakat tidak tergantung pada bantuan sosial dan mengubah mindset untuk dapat mandiri melalui program pemberdayaan.
“Banyak program-program yang telah dilakukan Kemensos, salah satunya adalah program pemberdayaan. Kita ingin masyarakat bisa mandiri, masyarakat tidak tergantung dengan bantuan sosial, tetapi berdaya dan punya penghasilan sendiri,” kata Agus Jabo.
Lebih lanjut, Agus Jabo mendorong para kepala desa untuk membantu masyarakat yang membutuhkan mendapatkan bantuan sosial. Namun, untuk masyarakat yang telah naik kelas, harus segera graduasi dan melanjutkan ke program pemberdayaan.
“Mari kita sadar, kita keluar dari program bantuan sosial, supaya bisa digantikan oleh saudara-saudara kita yang lebih membutuhkan, supaya semua masyarakat iso gemuyu,” pungkasnya.




