Jepara: Kepolisian Resor (Polres) Jepara menerjunkan anjing pelacak untuk sterilisasi sejumlah gereja, Sabtu, 20 Desember 2025. Langkah ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan umat Kristiani saat ibadah Natal.
AKBP Erick mengatakan bahwa proses sterilisasi ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk menciptakan rasa aman bagi umat yang merayakan Natal. “Hari ini, kami fokus sterilisasi gereja di wilayah Kota Jepara,” ujar Kapolres Jepara, AKBP Erick Budi Santoso,
Dua gereja yang disterilisasi yakni Gereja Injili di Tanah Jawa (GITJ) Jepara dan Gereja Stella Maris Jepara. Dengan menggunakan alat metal detektor dan kaca mirror, petugas memastikan tidak ada benda berbahaya atau mencurigakan yang dapat mengancam keselamatan jemaat.
Baca Juga :
35 Ribu Wisatawan Diprediksi Bertandang ke Kota Ukir Selama Libur NataruSetiap sudut gereja, termasuk meja, kursi, dekorasi Natal dan perangkat lainnya diperiksa secara detail oleh tim yang terlatih. Sementara di luar ruangan, anjing pelacak dikerahkan untuk menyisir berbagai tempat seperti parkiran, taman dan halaman.
Sterilisasi juga dilakukan di seluruh gereja di wilayah Kabupaten Jepara, tidak hanya di Jepara Kota. Kegiatan ini akan berlangsung hingga menjelang ibadah Natal.
“Kami ingin memastikan bahwa umat bisa melaksanakan ibadah dengan tenang dan khusyuk, tanpa ada rasa khawatir akan gangguan keamanan dan masyarakat yang merayakan Natal merasa aman dan nyaman saat beribadah,” ungkap AKBP Erick.
Ilustrasi Natal. Foto: Unplash/Tessa Rampersad
Selain pengamanan menjelang Natal, petugas juga akan berjaga saat ibadah berlangsung. Penjagaan ketat ini bertujuan memastikan keamanan gereja tetap terjaga.
“Kami pastikan seluruh gereja akan kami beri penjagaan ketat. Supaya prosesi ibadah Natal berjalan tertib tanpa gangguan keamanan yang berarti,” tandas AKBP Erick.
Ia menghimbau jemaat untuk selalu waspada. Setiap kejadian mencurigakan harus segera dilaporkan kepada petugas yang berjaga.
