Pengungsi Banjir Sumatera Berkurang 16.340 Orang, BNPB: Mulai Pulang Bersihkan Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, jumlah pengungsi di wilayah yang terdampak banjir di Sumatera pada Sabtu (20/12/2025) hari ini berkurang 16.340 orang menjadi 510.528 orang. jika dibandingkan dengan hari kemarin.

Informasi ini disampaikan oleh K saat konferensi pers di kanal YouTube BNPB, Sabtu (20/12/2025) pukul 17.00 WIB.

“Jumlah pengungsi total hari ini 510.528. Jadi ini berkurang 16.000 pengungsi,” ujar epala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Sabtu sore.

Baca juga: Update BNPB: Korban Jiwa Banjir Sumatera Jadi 1.090, 186 Orang Masih Hilang

Muhari mengatakan, warga yang tadinya mengungsi ke posko pengungsian di sekitar Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, mulai pulang ke rumah untuk membersihkan kediaman mereka.

“Jadi, untuk saudara-saudara kita di daerah terdampak, ini beberapa titik pengungsian yang sebelumnya dihuni warga, saudara kita sudah ada yang kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan kawasan,” lanjut Muhari.

var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=BNPB, Korban Jiwa Banjir, bencana sumatera, pengungsi banjir Sumatera, korban bencana sumatera&post-url=aHR0cHM6Ly9uYXNpb25hbC5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8yMC8xNzU1MDQ3MS9wZW5ndW5nc2ktYmFuamlyLXN1bWF0ZXJhLWJlcmt1cmFuZy0xNjM0MC1vcmFuZy1ibnBiLW11bGFpLXB1bGFuZy1iZXJzaWhrYW4=&q=Pengungsi Banjir Sumatera Berkurang 16.340 Orang, BNPB: Mulai Pulang Bersihkan Rumah§ion=Nasional' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = ` `; document.querySelector('.kompasidRec').innerHTML = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

Namun, ia menambahkan, warga masih membutuhkan bantuan berupa makanan dan masih bergantung pada dapur umum di sekitarnya.

Baca juga: Curhat Pilu Pengungsi Tapanuli Selatan ke Bobby Nasution: Rumah Habis, Tak Tahu Mulai dari Mana

Untuk hari ini, jumlah pengungsi terbanyak masih di Aceh, yaitu berjumlah 483.691 orang.

.ads-partner-wrap > div { background: transparent; } #div-gpt-ad-Zone_OSM { position: sticky; position: -webkit-sticky; width:100%; height:100%; display:-webkit-box; display:-ms-flexbox; display:flex; -webkit-box-align:center; -ms-flex-align:center; align-items:center; -webkit-box-pack:center; -ms-flex-pack:center; justify-content:center; top: 100px; } LazyLoadSlot("div-gpt-ad-Zone_OSM", "/31800665/KOMPAS.COM/news", [[300,250], [1,1], [384, 100]], "zone_osm", "zone_osm"); /** Init div-gpt-ad-Zone_OSM **/ function LazyLoadSlot(divGptSlot, adUnitName, sizeSlot, posName, posName_kg){ var observerAds = new IntersectionObserver(function(entires){ entires.forEach(function(entry) { if(entry.intersectionRatio > 0){ showAds(entry.target) } }); }, { threshold: 0 }); observerAds.observe(document.getElementById('wrap_lazy_'+divGptSlot)); function showAds(element){ console.log('show_ads lazy : '+divGptSlot); observerAds.unobserve(element); observerAds.disconnect(); googletag.cmd.push(function() { var slotOsm = googletag.defineSlot(adUnitName, sizeSlot, divGptSlot) .setTargeting('Pos',[posName]) .setTargeting('kg_pos',[posName_kg]) .addService(googletag.pubads()); googletag.display(divGptSlot); googletag.pubads().refresh([slotOsm]); }); } }

Sementara itu, di Sumatera Utara (Sumut) terdapat 17.759 pengungsi dan di Sumatera Barat (Sumbar) terdapat 9.076 orang yang bertahan di posko pengungsian.

Adapun, total korban jiwa bertambah menjadi 1.090 orang, dengan rincian Aceh 472 orang, Sumut 370 korban jiwa, dan Sumbar 248 orang meninggal dunia.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang