FAJAR, SERANG- Presiden RI Prabowo Subianto meresmikan akad massal 50.030 unit KPR program FLPP secara serentak yang dipusatkan di Serang, Banten, Sabtu 20 Desember 2025.
Rangkaian Akad Massal KPR Sejahtera FLPP dan Serah Terima Kunci” ini dihadiri Presiden Direktur Bumi Pundi Karsa Holding Company, H. Badris Salam.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari akselerasi Program 3 Juta Rumah yang menjadi prioritas pemerintah.
Acara yang diinisiasi oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman bersama BP Tapera ini menandai pencapaian besar dalam penyediaan hunian layak bagi masyarakat.
Sebanyak 50.030 unit rumah diserahkan secara serentak kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di seluruh penjuru negeri.
Kehadiran Badris Salam dalam jajaran mitra pengembang utama menegaskan komitmen sektor swasta dalam mendukung target ambisius pemerintah.
Sebagai pimpinan PT Bumi Pundi Karsa holding, Badris Salam terlibat aktif dalam memastikan ketersediaan hunian yang berkualitas bagi masyarakat melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
“Kehadiran kami di sini adalah bentuk dukungan nyata terhadap visi besar Presiden dalam menyediakan hunian yang layak dan terjangkau bagi rakyat. Kami bangga dapat menjadi bagian dari solusi pemenuhan kebutuhan rumah nasional,” ujar Badris Salam di sela-sela acara.
Lanjut di katakan putra asal Sinjai ini, salah satu upaya yang dijalankan di tahun 2026 nanti, pihaknya akan melakukan ekspansi pembangunan perumahan bukan hanya di Sulawesi Selatan, tapi juga di luar Sulsel.
“Saya berterima kasih kepada pimpinan daerah terutama bapak bupati Maros karena saat ini memang jumlah perumahan subsidi yang kami bangun banyak tersebar di kabupaten Maros. Dan semoga moment hari ini bersama pak Presiden, kami bersama jajaran BPK holding bisa lebih bersemangat lagi,” ujar Badris.
Tentang Program 3 Juta Rumah
Program ini merupakan pilar strategis pemerintah untuk menekan angka backlog perumahan di Indonesia. Dengan kolaborasi antara kementerian terkait, perbankan, dan pengembang seperti PT Bumi Pundi Karsa Holding, diharapkan target pembangunan 3 juta rumah per tahun dapat tercapai demi kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat.
Acara yang berlangsung tertib ini juga dihadiri oleh Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, serta sejumlah pimpinan perusahaan properti terkemuka lainnya di Indonesia.
Kegiatan ini mencatatkan rekor jangkauan yang luas dengan rincian minimal 300 penerima manfaat (MBR) hadir secara langsung di lokasi acara. Selain itu secara digital di hadiri Sebanyak 49.700 MBR mengikuti prosesi akad secara daring di titik lokasi yang tersebar di minimal 33 provinsi dengan 110 titik lokasi akad di seluruh Indonesia. (*)
