Bisnis.com, JAKARTA – PT Hutama Karya (Persero) atau HK mengumumkan pengoperasian secara fungsional dua ruas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) dan satu junction strategis guna mendukung kelancaran arus lalu lintas selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Selama masa fungsional ini, pengguna jalan belum dikenakan tarif alias gratis saat melintas.
Adapun, dua ruas yang dibuka tanpa tarif tersebut adalah Tol Palembang–Betung Seksi 2 (Musi Landas–Pulau Rimau) dan Tol Sigli–Banda Aceh Seksi 1 (Padang Tiji–Seulimeum). Selain itu, Hutama Karya juga memfungsionalkan sejumlah ramp di Junction Palembang untuk mengurai kepadatan di titik strategis Sumatra Selatan.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Mardiansyah menjelaskan bahwa pengoperasian fungsional ini bertujuan untuk memberikan alternatif perjalanan yang lebih efisien serta memangkas waktu tempuh masyarakat secara signifikan.
"Dalam pengoperasiannya, Hutama Karya berkoordinasi secara aktif dengan Kepolisian dan instansi terkait untuk menjaga kelancaran lalu lintas serta kenyamanan dan keamanan semua pengguna jalan,” ujar Mardiansyah melalui keterangan resmi, dikutip Minggu (21/12/2025).
Dalam penjelasannya, Tol Palembang-Betung Seksi 2 (Musi Landas-Pulau Rimau) akan dioperasikan mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026. Jam operasional berlaku mulai pukul 07.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Manajemen Hutama Karya menyebut, ruas sepanjang 30,75 km ini diprediksi mampu memangkas waktu tempuh Palembang–Banyuasin menjadi 30–40 menit dari sebelumnya 1 jam lebih via jalan nasional.
Baca Juga
- Tarif 7 Ruas Tol Trans Sumatra Diskon 20% saat Nataru, Cek Jadwalnya!
- Hore! Diskon Tarif 20% Berlaku di 2 Ruas Tol Trans Sumatra Jelang Nataru
- Jasa Marga: Tol Trans Sumatra Terdampak Banjir Dapat Dilintasi saat Nataru
Kemudian, Tol Sigli - Banda Aceh Seksi 1 (Padang Tiji - Seulimeum) telah dibuka fungsional sejak 7 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 selama 24 jam. Selain untuk libur Nataru, ruas ini difungsikan untuk mempercepat distribusi logistik dan bantuan ke wilayah terdampak bencana di Aceh.
Terakhir, HK turut memfungsionalkan Junction Palembang yang telah dibuka sejak 16 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 selama 24 jam. Titik yang digratiskan meliputi Ramp 5 (Kramasan ke Indralaya/Prabumulih), Ramp 6 (Kramasan ke Palembang), dan Ramp 8 (Palembang ke Kayu Agung).
Meskipun masih berstatus fungsional dan gratis, Mardiansyah menegaskan bahwa seluruh infrastruktur telah melalui tahapan pengecekan keamanan. Hutama Karya juga menyiagakan petugas layanan jalan tol, armada patroli, serta rambu tambahan di sepanjang jalur tersebut.
HK juga mengingatkan bahwa jam operasional ruas fungsional dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti diskresi dari pihak kepolisian di lapangan tergantung kondisi kepadatan arus lalu lintas.
"Kami mengimbau pengguna jalan agar mempersiapkan perjalanan dengan baik, menjaga kondisi fisik, dan selalu mengutamakan keselamatan. Patuhi rambu dan batas kecepatan yang ditetapkan," tutupnya.
