Pantau - Atlet balap sepeda Indonesia, Ayustina Delia Priatna, menargetkan partisipasi di Asian Games 2026 setelah sukses menyumbangkan tiga medali untuk Indonesia dalam ajang SEA Games 2025 di Thailand.
Raih Tiga Medali dan Lampaui Target PelatihAyustina tampil gemilang dengan meraih satu medali emas di nomor road race individual time trial (ITT) putri.
Ia juga menyumbang dua medali perunggu dari nomor individual road race putri dan track cycling women's scratch.
"Alhamdulillah senang terus puas juga karena di setiap nomor mendapat medali. Target dari pelatih sendiri cuma satu emas saja di nomor ITT. Terus yang lainnya alhamdulillah bisa dapat juga jadi melebihi target", ujar Ayustina dalam rekaman audio saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu.
Ia mempersembahkan seluruh pencapaiannya untuk kedua orang tuanya, Ketua Umum ICF Listyo Sigit Prabowo, serta para pelatih.
"Alhamdulillah ini SEA Games kelima dan emas kedua di SEA Games. Medali ini untuk mama, untuk ICF dan pak ketua Listyo Sigit serta para pelatih", kata Ayustina.
Atlet kelahiran 1997 tersebut kini membidik ajang Asian Games 2026 sebagai target berikutnya dalam kariernya di dunia balap sepeda.
Prestasi Balap Sepeda dan Fokus ke Asian GamesSecara keseluruhan, tim balap sepeda Indonesia di SEA Games 2025 mencatatkan prestasi dengan total 11 medali, yaitu:
3 medali emas
4 medali perak
4 medali perunggu
Federasi Sepeda Indonesia (ICF) menyambut kepulangan para atlet dengan penuh syukur atas kontribusi besar terhadap klasemen akhir kontingen Indonesia.
"Kita memperoleh 3 emas, 4 perak, dan 4 perunggu. Tentunya hal tersebut merupakan kontribusi besar Federasi Sepeda Indonesia dalam kegiatan multi event SEA Games tersebut. Hari ini kita menyambut rekan kita, wonder woman kita saudari Ayustina, satu emas, dua perunggu. Kami atas nama pengurus mewakili pimpinan mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan atas kerja kerasnya sehingga mencapai prestasi seperti ini", ujar Komite Manajemen ICF, Moh Irhamni.
Irhamni mengingatkan seluruh atlet untuk segera mengalihkan fokus ke Asian Games 2026 dan meningkatkan performa demi meraih hasil yang lebih baik.
"Tentunya event-event kedepan masih ada Asian Games, rekan-rekan mohon kerja keras lagi untuk meningkatkan prestasi sehingga target-target dari federasi bisa tercapai", tambahnya.
