Jalan Tol Akses Patimban Seksi II Siap Dibangun, Japek-Pelabuhan Hanya 40 Menit

idxchannel.com
10 jam lalu
Cover Berita

Hutama Karya kontrak pekerjaan konstruksi Jalan Tol Akses Patimban Paket II. Proyek ini bakal mendukung akses menuju Pelabuhan Patimban dengan Tol Trans Jawa.

Jalan Tol Akses Patimban Seksi II Siap Dibangun, Japek-Pelabuhan Hanya 40 Menit. (Foto: Dok. Hutama Karya)

IDXChannel - PT Hutama Karya (Persero) menandatangani kontrak pekerjaan konstruksi Jalan Tol Akses Patimban Paket II. Proyek ini bakal mendukung akses menuju Pelabuhan Patimban serta keterhubungannya dengan jaringan Tol Trans Jawa.

Ruang lingkup Paket II meliputi pembangunan jalan tol sepanjang ±4,26 kilometer dengan konfigurasi 2 jalur 2 lajur utama, termasuk pembangunan sejumlah struktur dan konektivitas utama, yakni Simpang Susun Pasir Bungur, Overpass Waladin, Underpass Sukamandi-Kalijati, Overpass Babakan Laya, jembatan perlintasan saluran irigasi Tarum Timur dan perlintasan rel kereta api.

Baca Juga:
WIKA Ikut Garap Pelabuhan Patimban, Progres Capai 64 Persen

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Mardiansyah, mengatakan kehadiran jalan tol ini diharapkan memperkuat rantai logistik menuju Pelabuhan Patimban dan membuat perjalanan dari koridor Tol Trans Jawa ke kawasan pelabuhan lebih efisien.

Terutama bagi angkutan barang dari kawasan industri melalui pemangkasan waktu tempuh dari Jalan Tol Cikampek KM 89+475 ke Pelabuhan Patimban dari sekitar 1 jam 52 menit menjadi 40 menit.

Baca Juga:
WSBP Tuntaskan Suplai Beton Precast ke Tol Akses Patimban 2 Senilai Rp58,6 Miliar

"Pemangkasan waktu tempuh menjadi indikator manfaat yang dirasakan, karena jalur menuju Patimban menjadi lebih ringkas dan pergerakan logistik dari Subang lebih terukur," ujarnya dalam pernyataan resmi dikutip Minggu (21/12/2025).

Ia menambahkan, kompleksitas elemen pekerjaan menjadikan pelaksanaan di lapangan sarat tantangan teknis dan operasional. Koridor penanganan proyek yang melintasi saluran irigasi Tarum Timur, bersinggungan dengan jalur rel Jakarta-Surabaya, serta melewati jalan kabupaten yang tetap aktif digunakan masyarakat.

Baca Juga:
Progres Pembangunan Pelabuhan Patimban Paket 6 Capai 72,89 Persen

Mardiansyah mengatakan hal itu menuntut pengaturan metode kerja yang cermat, manajemen lalu lintas yang terencana dengan baik, serta koordinasi intensif dengan pemangku kepentingan setempat menjadi kunci untuk menjaga ketertiban area kerja dan lingkungan sekitar, dan memastikan keselamatan publik, serta mempertahankan kelancaran aktivitas di sekitar proyek.

"Hutama Karya berkomitmen untuk menempatkan keselamatan kerja sebagai prioritas, sekaligus menerapkan pengendalian risiko pada area yang bersinggungan dengan utilitas dan prasarana eksisting," tuturnya.

Baca Juga:
BPK Temukan Pemborosan dan Kerugian Negara Miliaran Rupiah di Proyek Pelabuhan Patimban

(Febrina Ratna Iskana)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Tinjau Daerah Bencana, Wagub Aceh Jatuh ke Sungai Usai Rakit Terbalik
• 6 jam laludetik.com
thumb
Uni Eropa Longgarkan Target Kendaran Listrik pada 2035, Perusahaan Rintisan Gigit Jari
• 32 menit laluidxchannel.com
thumb
Kaleidoskop 2025: Tahun Paling Emosional Keluarga Al Ghazali, dari Ngunduh Mantu hingga Tangis Haru Gender Reveal
• 3 jam lalutvonenews.com
thumb
Jokowi Siap Maafkan Tersangka Fitnah Ijazah Palsu
• 10 jam lalufajar.co.id
thumb
Fadli Zon: 100 Cagar Budaya Rusak Akibat Banjir Sumatera
• 12 jam lalukompas.com
Berhasil disimpan.