Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo menyatakan sistem kelistrikan Aceh telah pulih sepenuhnya pascabencana menyusul beroperasinya kembali 20 Gardu Induk (GI) yang ada di provinsi itu.
"Seluruh gardu induk sudah beroperasi normal, didukung pembangkit dan transmisi yang kembali beroperasi. Ini menjadi fondasi penting agar pasokan listrik ke masyarakat dapat berjalan stabil," kata Dirut PLN dalam keterangan tertulis diterima di Banda Aceh, dilansir Antara, Minggu (21/12/2025).
Dia menjelaskan pulihnya sistem kelistrikan Aceh didukung oleh normalisasi menyeluruh pada sisi pembangkitan dan transmisi.
"Tonggak penting pemulihan adalah dengan beroperasinya kembali Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya yang memastikan pasokan listrik ke seluruh GI di Aceh dapat disalurkan secara optimal," katanya.
PLN selanjutnya memfokuskan upaya pada percepatan pemulihan jaringan distribusi listrik kepada masyarakat, khususnya di wilayah dengan tantangan geografis dan akses yang masih terbatas.
"Sesuai arahan Pemerintah, kami terus mempercepat pemulihan kelistrikan pasca bencana hingga jaringan listrik kembali sampai kepada masyarakat," katanya.
Baca Juga
- Kisah Sertu Giman, Sosok Heroik yang Berjibaku saat Aceh Dilanda Banjir Bandang
- Pemulihan Sinyal Telekomunikasi Aceh, Koneksi Satelit Bisa Jadi Solusi
- Penyaluran LPG Subsidi di Banda Aceh Naik 40% dari Kondisi Normal
Pihaknya terus berupaya melanjutkan penormalan kelistrikan Aceh dengan dukungan dan kolaborasi berbagai pihak.
Sebelumnya, PLN telah mengoperasikan PLTU Nagan Raya yang didukung cadangan sistem yang memadai untuk memenuhi kebutuhan kelistrikan masyarakat Aceh.
Beroperasinya pembangkit tersebut sekaligus mengoptimalkan jalur transmisi Nagan–Sigli sebagai bagian dari sistem kelistrikan Aceh.
PLN juga telah berhasil memulihkan jaringan transmisi Arun–Bireuen serta Pangkalan Brandan–Langsa yang menjadi backbone interkoneksi Sumatra–Aceh dan sempat terputus akibat banjir dan tanah longsor.
Darmawan menegaskan bahwa setiap tahapan pemulihan dilakukan dengan mengutamakan aspek keselamatan masyarakat.
"Kami memastikan proses penormalan distribusi dilakukan secara bertahap dan aman, terutama di wilayah yang masih terdapat genangan air atau lumpur, agar masyarakat dapat kembali menikmati listrik dengan nyaman," katanya.
PLN berkomitmen untuk terus bersama masyarakat Aceh mengupayakan peningkatan layanan kelistrikan serta memantau keandalan sistem secara berkelanjutan hingga seluruh pelanggan kembali menikmati pasokan listrik secara normal.
"Bagi pelanggan yang belum menyala, kami terus berkoordinasi dan memastikan instalasi pelanggan dalam kondisi aman sebelum pasokan listrik kembali disalurkan," kata Darmawan.





