Cara Cerdas Memilih Daging Olahan, Aman dan Bergizi

genpi.co
5 jam lalu
Cover Berita

GenPI.co - Memilih daging olahan yang sehat bisa menjadi tantangan, apalagi dengan begitu banyak pilihan di pasaran.

Dengan sedikit perhatian dan pengetahuan, kamu tetap bisa menikmati daging olahan tanpa mengorbankan kesehatan.

Dilansir Health, berikut beberapa cara cerdas memilih daging olahan.

1. Pilih potongan daging rendah lemak

Sebagian besar daging olahan memiliki kandungan lemak tinggi.

Contohnya, satu potong salami (sekitar 26 g) mengandung sekitar 5,7 g lemak.

Jenis daging olahan lain yang tinggi lemak termasuk pepperoni, bologna, prosciutto, dan hot dog.

Sebagai alternatif yang lebih sehat, pilih daging olahan rendah lemak seperti dada kalkun, dada ayam, daging sapi panggang, dan ham rendah lemak. 

2. Pilih potongan utuh

Potongan utuh, misalnya dada kalkun panggang oven, umumnya lebih sehat dibandingkan produk olahan yang sudah diproses seperti ham kalkun.

Produk olahan biasanya diawetkan, ada tambahan bumbu, dan kadang mengandung bagian daging lain selain bagian utama.

3. Perhatikan kandungan sodium

Sodium atau garam berlebihan bisa berdampak pada kesehatan jantung.

Carilah label "rendah sodium" atau "sodium dikurangi" dan selalu cek jumlah natrium pada informasi nutrisi.

Pilih yang paling rendah untuk menjaga asupan garam tetap aman. 

4. Pilih alternatif bebas nitrat

Nitrat digunakan untuk menjaga warna, rasa, dan ketahanan daging olahan.

Namun, beberapa produk bebas nitrat diawetkan dengan cara lain, misalnya pengasapan, pengasinan, dan pengemasan vakum.

Pilih daging yang diproses seminimal mungkin seperti dada ayam atau kalkun panggang segar.

5. Pilih produk organik bersertifikat

Daging olahan organik tidak mengandung pengawet kimia, nitrat/nitrit sintetis, antibiotik, dan hormon.

Pilihan ini lebih aman bagi orang yang mengutamakan kualitas dan kesehatan makanan.

6. Periksa jumlah bahan tambahan

Banyak daging olahan mengandung pewarna, penguat rasa, pengawet, dan gula tambahan.

Bacalah daftar bahan dan pilih produk dengan bahan tambahan paling sedikit. 

7. Perhatikan ukuran porsi

Beberapa daging olahan memiliki kalori dan lemak tinggi, sehingga porsi yang disarankan biasanya lebih kecil.

Mengontrol ukuran porsi membantu menjaga asupan kalori tetap seimbang.

8. Baca label nutrisi

Daging olahan berbeda-beda dalam kandungan protein, lemak, karbohidrat, dan gula.

Pilih potongan tanpa lemak atau rendah lemak jika kamu ingin mendapatkan protein lebih banyak tanpa menambah asupan lemak berlebih. (*)

Jangan lewatkan video populer ini:


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Full Sense Resmi Gantikan Talon Esports di VCT Pacific 2026
• 20 jam laluskor.id
thumb
Polres Magelang Kota Mengecek Pengamanan Gereja Jelang Natal
• 17 jam lalumediaindonesia.com
thumb
Polri Buru 7 DPO Sindikat Narkoba yang Menyasar DWP 2025 di Bali
• 2 jam lalukompas.com
thumb
Kecelakaan Maut di Jakut: Sopir-Kernet Truk Tewas Tertimpa Besi, Cerita Saksi
• 14 jam lalukumparan.com
thumb
Banyak Alumni PTKIN Nganggur, Menag Minta Prodi Dievaluasi-Akses LPDP
• 2 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.