Buntut Viral Parkir Rp15 Ribu di Braga, KDM Usul Pelaku Pungli Masuk Barak Militer

tvonenews.com
19 jam lalu
Cover Berita

Jakarta, tvOnenews.com - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), bereaksi keras terhadap maraknya praktik pungutan liar (pungli) parkir di Kota Bandung, menyusul viralnya keluhan warga yang dipatok tarif Rp15 ribu di kawasan Braga. 

Ia mendesak instansi terkait untuk memberikan sanksi tegas yang mampu memberikan efek jera kepada para oknum tersebut.

Sebagai salah satu opsi hukuman untuk pelanggaran kategori ringan, Dedi mengusulkan agar para pelaku dikirim ke barak militer untuk mendapatkan pembinaan kedisiplinan.

"Ya kalau mau dibarakmiliterkan, kemudian nanti mengikuti pelatihan, kemudian diarahkan untuk bekerja pada sektor apa. Kan gitu, itu yang menjadi solusi. Misalnya nanti direkrut menjadi tenaga parkir resmi. Jukir (juru parkir) resmi ya," ungkap Dedi Mulyadi saat ditemui di Gedung Sate, Bandung, Senin (22/12).

Lebih lanjut, Dedi juga mengirimkan pesan tegas kepada seluruh pemerintah daerah di Jawa Barat untuk membersihkan wilayah mereka dari praktik pungli dan premanisme berkedok koordinator parkir atau pedagang. 

Menurutnya, praktik semacam itu hanya menguntungkan segelintir oknum dan merusak estetika kota.

"Jadi saya sudah sampaikan juga tadi bahwa harus mulai fokus pada penataan, tidak boleh lagi ada parkir liar, pungutan liar, koordinator-koordinator para pedagang, yang di dalamnya hanya memperkaya beberapa orang dan membuat Kota Bandung jadi kumuh," tegasnya.

Dedi menekankan bahwa tindakan hukum akan diambil tanpa pandang bulu, terutama menghadapi masa libur panjang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Keamanan dan kenyamanan wisatawan harus menjadi prioritas utama demi menjaga reputasi pariwisata Bandung.

"Mau masyarakat biasa, mau kelompok manapun, kita akan proses sesuai dengan ketentuan hukum, karena Kota Bandung itu adalah kota yang memiliki nilai-nilai kepariwisataan yang tinggi, yang harus dibuat nyaman terhadap para pengunjungnya ya," tambah Dedi.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Iskandar Zulkarnain, mengonfirmasi bahwa kasus pungli di Braga yang viral tersebut sudah masuk ke ranah hukum. Oknum juru parkir liar yang bersangkutan kini sedang diproses oleh pihak kepolisian.

Meskipun mengakui tantangan dalam mendata juru parkir liar yang sering muncul kembali setelah ditertibkan, Iskandar memastikan pihaknya tidak akan tinggal diam. 


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
KRL Terakhir Tujuan Bogor Pukul 01.25 WIB di Malam Tahun Baru 2026
• 2 jam laludetik.com
thumb
Cerita Medina Raih Emas SEA Games 2025 meski Sedang Hamil dan Mual Sebelum Tanding
• 10 menit laluskor.id
thumb
Niat dan Tata Cara Salat Dhuha Lengkap dengan Doa dan Waktu Pelaksanaannya
• 4 jam lalubisnis.com
thumb
Kick Off Proliga 2026 pada 8 Januari, 12 Tim Bersaing Lewat Format Baru
• 15 jam lalutvonenews.com
thumb
PYFAESTHETIC Rayakan Ulang Tahun ke-4 Bersama 140 Dokter, Intip Yuk Beauty!
• 4 jam laluherstory.co.id
Berhasil disimpan.