Cegah Gajah Sumatra Mati Akibat EEHV, Menhut Datangkan Dokter India

idntimes.com
11 jam lalu
Cover Berita

Jakarta, IDN Times - Menteri Kehutanan (Menhut), Raja Juli Antoni, memberi perhatian khusus setelah gajah Sumatra bernama Laila meninggal di Pusat Konservasi Gajah (PKG) Sebanga, Bengkalis, Riau. Gajah betina berusia 1 tahun 6 bulan tersebut meninggal akibat infeksi Elephant Endotheliotropic Herpes Virus (EEHV).

Mencegah hal serupa terjadi, Raja Juli meminta bantuan Fauna Land Indonesia untuk mendatangkan dokter gajah dari Vantara di India. Vantara adalah pusat penyelamatan, rehabilitasi, dan konservasi satwa liar raksasa di Jamnagar, Gujarat, India dengan salah satu Rumah Sakit Gajah terbesar di dunia.

“Saya sudah kontak teman di India bisa menemukan antivirus itu, tinggal studinya apakah cocok atau tidak dengan gajah kita. Cuma saat ini sudah ada progres. Mereka bahkan mau ngasih gratis jika cocok dengan gajah kita. Tinggal satu step riset lagi,” kata dia dalam keterangannya, Senin (22/12/2025).


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
• 21 jam lalusuara.com
thumb
Podium MI: Sang Penggerak
• 12 jam lalumetrotvnews.com
thumb
iPhone Lipat Dikabarkan Hadapi Kendala Produksi Jelang Peluncuran
• 4 jam lalurepublika.co.id
thumb
Wapres Tinjau PLTMG Nias, Pastikan Pasokan Listrik PLN Andal Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
• 20 jam lalurepublika.co.id
thumb
Video: 130 Tahun, BRI Rebranding Logo-Komitmen "Satu Bank Untuk Semua"
• 3 jam lalucnbcindonesia.com
Berhasil disimpan.