Jakarta (ANTARA) - Gereja Katedral Jakarta menyiapkan kapasitas sekitar 5.000 kursi bagi umat yang akan mengikuti rangkaian perayaan Natal 2025 dengan memanfaatkan seluruh kompleks gereja, termasuk sejumlah ruangan dan tenda tambahan.
“Terkait dengan persiapan Natal di Katedral Jakarta ini kita menyediakan sebuah kompleks ini dengan berbagai ruangan yang ada dan juga tenda yang kita siapkan. Itu kita ada kapasitas kursi yang tersedia adalah 5.000,” ujar Pastor Kepala Gereja Katedral Jakarta Romo Hani Rudi Hartoko di Katedral Jakarta, Selasa.
Romo Hani mengatakan kapasitas di dalam gedung utama gereja disediakan sekitar 800 kursi, sehingga pihaknya tetap menerapkan sistem registrasi untuk mengatur jumlah umat yang hadir.
Menurut dia, sistem registrasi telah diterapkan selama beberapa tahun terakhir agar umat tidak berdesak-desakan mengingat tingginya antusiasme, sementara daya tampung ruang utama gereja terbatas.
Baca juga: Jadwal misa Natal di Gereja Katedral Jakarta pada 24-25 Desember 2025
“Jadi itulah supaya kita menghindari karena antusiasme orang ingin masuk gereja tapi kapasitas terbatas, karena itu kita sistem dengan registrasi,” kata Romo Hani.
Romo Hani menjelaskan Misa Malam Natal pada Rabu 24 Desember akan dilaksanakan dua kali, masing-masing pada pukul 17.00 WIB dan 20.30 WIB.
Sementara itu Misa Natal pada Kamis, 25 Desember, akan digelar sebanyak empat kali. Misa Pontifikal bersama Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo dijadwalkan pukul 08.30 WIB dan disiarkan langsung oleh TVRI.
Misa berikutnya pada pukul 11.00 WIB diperuntukkan bagi anak-anak, sedangkan Misa pukul 16.00 WIB diprioritaskan bagi umat lanjut usia, dan Misa pukul 18.00 WIB terbuka untuk umum.
Baca juga: Polda Metro Jaya kerahkan 5.044 personel untuk pengamanan Nataru
Rangkaian perayaan Natal akan dilanjutkan dengan Misa Tutup Tahun pada Selasa, 31 Desember, pukul 18.00 WIB, serta Misa Tahun Baru pada Rabu, 1 Januari 2025, masing-masing pukul 08.30 WIB, 11.00 WIB, dan 18.00 WIB.
Selain persiapan liturgi, Katedral Jakarta juga menyiapkan kemungkinan kunjungan pejabat negara, antara lain Gubernur DKI Jakarta bersama jajaran Forkopimda dan FKUB, serta Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang didampingi Panglima TNI dan Kapolri.
Romo Hani menyatakan kunjungan tersebut menjadi kesempatan bagi para pejabat untuk menyampaikan sapaan kepada umat, sekaligus sebagai bentuk apresiasi atas dukungan dan koordinasi lintas pihak dalam menjaga kelancaran dan keamanan perayaan Natal.
Adapun untuk kantong-kantong parkir, Gereja Katedral Jakarta telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak seperti Masjid Istiqlal, Kantor Pos Indonesia, dan sekolah Santa Ursula.
Baca juga: Kepala Katedral ungkap tema Natal 2025, pesan bersama KWI-PGI
Baca juga: Ketua panitia, Maruarar: Natal Nasional harus berdampak ke masyarakat
“Terkait dengan persiapan Natal di Katedral Jakarta ini kita menyediakan sebuah kompleks ini dengan berbagai ruangan yang ada dan juga tenda yang kita siapkan. Itu kita ada kapasitas kursi yang tersedia adalah 5.000,” ujar Pastor Kepala Gereja Katedral Jakarta Romo Hani Rudi Hartoko di Katedral Jakarta, Selasa.
Romo Hani mengatakan kapasitas di dalam gedung utama gereja disediakan sekitar 800 kursi, sehingga pihaknya tetap menerapkan sistem registrasi untuk mengatur jumlah umat yang hadir.
Menurut dia, sistem registrasi telah diterapkan selama beberapa tahun terakhir agar umat tidak berdesak-desakan mengingat tingginya antusiasme, sementara daya tampung ruang utama gereja terbatas.
Baca juga: Jadwal misa Natal di Gereja Katedral Jakarta pada 24-25 Desember 2025
“Jadi itulah supaya kita menghindari karena antusiasme orang ingin masuk gereja tapi kapasitas terbatas, karena itu kita sistem dengan registrasi,” kata Romo Hani.
Romo Hani menjelaskan Misa Malam Natal pada Rabu 24 Desember akan dilaksanakan dua kali, masing-masing pada pukul 17.00 WIB dan 20.30 WIB.
Sementara itu Misa Natal pada Kamis, 25 Desember, akan digelar sebanyak empat kali. Misa Pontifikal bersama Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo dijadwalkan pukul 08.30 WIB dan disiarkan langsung oleh TVRI.
Misa berikutnya pada pukul 11.00 WIB diperuntukkan bagi anak-anak, sedangkan Misa pukul 16.00 WIB diprioritaskan bagi umat lanjut usia, dan Misa pukul 18.00 WIB terbuka untuk umum.
Baca juga: Polda Metro Jaya kerahkan 5.044 personel untuk pengamanan Nataru
Rangkaian perayaan Natal akan dilanjutkan dengan Misa Tutup Tahun pada Selasa, 31 Desember, pukul 18.00 WIB, serta Misa Tahun Baru pada Rabu, 1 Januari 2025, masing-masing pukul 08.30 WIB, 11.00 WIB, dan 18.00 WIB.
Selain persiapan liturgi, Katedral Jakarta juga menyiapkan kemungkinan kunjungan pejabat negara, antara lain Gubernur DKI Jakarta bersama jajaran Forkopimda dan FKUB, serta Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang didampingi Panglima TNI dan Kapolri.
Romo Hani menyatakan kunjungan tersebut menjadi kesempatan bagi para pejabat untuk menyampaikan sapaan kepada umat, sekaligus sebagai bentuk apresiasi atas dukungan dan koordinasi lintas pihak dalam menjaga kelancaran dan keamanan perayaan Natal.
Adapun untuk kantong-kantong parkir, Gereja Katedral Jakarta telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak seperti Masjid Istiqlal, Kantor Pos Indonesia, dan sekolah Santa Ursula.
Baca juga: Kepala Katedral ungkap tema Natal 2025, pesan bersama KWI-PGI
Baca juga: Ketua panitia, Maruarar: Natal Nasional harus berdampak ke masyarakat





