Cara Mudah Menumbuhkan Kebiasaan Membaca, Pilih Buku yang Tipis

genpi.co
6 jam lalu
Cover Berita

GenPI.co - Membaca buku terbukti mengurangi stres, meningkatkan kreativitas, dan menumbuhkan empati.

Meski begitu, kebiasaan membaca terus menurun.

Analisis terbaru terhadap data pemerintah Amerika Serikat menunjukkan bahwa pada 2023 hanya 16 persen orang dewasa yang membaca setiap hari, turun drastis dari 28 persen pada 2004.

Angka tersebut mencakup buku cetak, buku audio, buku elektronik, dan publikasi berkala seperti majalah.

Sebagian orang mengaku lelah setelah bertahun-tahun harus membaca materi wajib di sekolah.

Ada pula yang merasa kekurangan waktu, lebih memilih menghabiskan waktu dengan media sosial, dan sekadar kehilangan kebiasaan membaca.

"Bagi orang yang lelah dan sibuk, memulai membaca kembali bisa terasa sulit jika itu bukan rutinitas," kata Direktur Perpustakaan Umum Menomonee Falls di Wisconsin Jacqueline Rammer, dilansir AP News, Senin (22/12).

Di perpustakaan, Rammer dan stafnya sering bertanya kepada pengunjung tentang buku, acara TV, dan film terakhir yang dinikmati, lalu mencarikan bacaan dengan genre atau tema serupa.

Banyak perpustakaan juga menyediakan layanan seperti NoveList yang membantu pembaca menemukan buku dan penulis dengan kemiripan tertentu.

Bagi orang yang ingin menetapkan resolusi membaca pada 2026, ada sejumlah cara sederhana untuk kembali membangun kebiasaan tersebut.

Saat memilih buku pertama, sebaiknya hindari bacaan nonfiksi yang terlalu berat atau novel setebal 500 halaman.

"Buku awal seharusnya sesuatu yang menyenangkan," ujar insinyur perangkat lunak asal Chicago Jocelyn Luizzi.

Karena selera membaca setiap orang berbeda, rekomendasi bisa dicari dari berbagai sumber, mulai dari teman, penjual buku, hingga komunitas daring seperti BookTok.

Untuk membangun kebiasaan yang berkelanjutan, pakar rentang perhatian dari Universitas California Gloria Mark menyarankan agar waktu membaca dijadwalkan dalam rutinitas harian.

"Membaca lima halaman saat istirahat makan siang atau sebelum tidur sudah cukup sebagai permulaan," ucapnya.

Jika membaca buku fisik, dia menyarankan untuk menjauhkan ponsel dan laptop agar tidak terdistraksi.

Mencoba format lain juga bisa membuat membaca terasa lebih mudah.

Buku elektronik praktis dibawa ke mana-mana, sementara buku audio cocok didengarkan saat melakukan pekerjaan rumah atau perjalanan pagi.

Menetapkan target membaca tahunan atau mengikuti tantangan membaca dari perpustakaan lokal bisa membantu menjaga motivasi.

Menurut blogger buku dari wilayah Atlantam Shannon Whitehead Smith, melihat daftar bacaan orang lain di media sosial atau aplikasi pelacak seperti StoryGraph membantunya tetap konsisten membaca.

"Melihat orang lain membaca membuat saya terdorong untuk meletakkan ponsel dan mengambil buku di samping saya," ujarnya. (*)

Kalian wajib tonton video yang satu ini:


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Aktivitas Sesar Dasar Laut Picu Gempa Dangkal di NTB Maginutudo 4,0
• 7 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Momen Gibran Hadiri Perayaan Natal di Kota Bitung Sulawesi Utara
• 19 jam laluidntimes.com
thumb
Pelatih Persik Masih Enggan Bicarakan Bursa Transfer Paruh Kedua BRI Super League 2025/2026
• 6 jam lalubola.com
thumb
Kementerian PU Pastikan Infrastruktur Jalan dan SDA di Sulawesi Selatan Siap Hadapi Periode Libur Nataru 2025/2026
• 6 jam lalumediaapakabar.com
thumb
Jaga Momentum, Saham Emiten Emas HRTA-BRMS Cs Menguat Kembali
• 9 jam laluidxchannel.com
Berhasil disimpan.