Selain Lisa Mariana, KPK Dalami Aliran Duit Ridwan Kamil ke Perempuan Lain

harianfajar
2 jam lalu
Cover Berita

FAJAR, JAKARTA– Kasus dugaan korupsi pengadaan iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) periode 2021–2023 yang menyeret nama mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terus bergulir.

Sebelumnya, Selebgram Lisa Mariana ikut diperiksa. Lisa diduga kuat menerima aliran duit tersebut dari Ridwan Kamil. Mantan model majalah dewasa tersebut disebut-sebut pernah menjalin hubungan gelap dengan Ridwan Kamil.

Namun, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membeberkan jika ada potensi adanya lebih dari satu perempuan yang diduga memiliki keterkaitan dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) dalam perkara tersebut.

Dana tersebut disebut diduga mengalir ke sejumlah perempuan, selain selebgram Lisa Mariana (LM).

“Mungkin ada. Ini masih terus didalami alirannya ke mana saja,” ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa, 23 Desember 2025.

Meski demikian, KPK belum membeberkan lebih jauh temuan tersebut ke ruang publik. Alasannya, masih menunggu hasil penyidikan yang dinilai masih berkembang.

“Pasti kami akan sampaikan secara berkala dan transparan terkait dengan progres penegakan hukum tindak pidana korupsi, khususnya dalam perkara pengadaan iklan di BJB ini,” kata Budi.

Dalam kasus dugaan korupsi Bank BJB, KPK telah menetapkan lima orang sebagai tersangka sejak 13 Maret 2025. Mereka adalah Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi (YR) serta Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang juga Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Bank BJB, Widi Hartoto (WH).

Selain itu, KPK juga menjerat pihak swasta yang diduga berperan sebagai pengendali agensi periklanan, yakni Ikin Asikin Dulmanan (IAD) dari Antedja Muliatama dan Cakrawala Kreasi Mandiri, Suhendrik (SUH) dari BSC Advertising dan Wahana Semesta Bandung Ekspress, serta Sophan Jaya Kusuma (SJK) dari Cipta Karya Sukses Bersama.

Akibat praktik tersebut, penyidik memperkirakan potensi kerugian keuangan negara mencapai sekitar Rp222 miliar.

Dalam rangka pengumpulan alat bukti, pada 10 Maret 2025 KPK menggeledah kediaman Ridwan Kamil. Dari penggeledahan itu, penyidik turut menyita sejumlah barang, termasuk sepeda motor dan mobil.

Selanjutnya, pada 2 Desember 2025, Ridwan Kamil memenuhi panggilan KPK untuk dimintai keterangan sebagai saksi dalam perkara dugaan korupsi Bank BJB tersebut.

Sebelumnya, Lisa Mariana melalui akun Instagram @lisamarianaaa meminta KPK juga memeriksa perempuan selain dirinya yang disebut menerima aliran dana dari RK pada 23 September 2025.

“Kepada bapak-bapak penyidik KPK yang terhormat, mohon diusut tuntas juga, tolong disurati, tolong disurati, yang kemarin sudah di-list (dibuat daftar) beberapa nama perempuan yang menerima aliran dana juga. Jadi, saya mohon bersifat adil, segera diusut tuntas, disurati, dipanggil juga. Jangan hanya saya saja,” kata Lisa. (*)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Harga LPG 3, 5,5-12 Kg Terkini di Agen-Pangkalan, Berlaku 23 Desember
• 11 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Menko AHY Cek Kesiapan Layanan Terminal Penumpang Tanjung Priok Jelang Nataru
• 21 jam laluliputan6.com
thumb
Intelijen AS Bongkar Ambisi Putin: Targetnya Bukan Donbas, Melainkan Seluruh Ukraina
• 8 jam laluerabaru.net
thumb
Kumpulan Kata-Kata untuk Anak Perempuan yang Menyentuh Hati dan Penuh Doa
• 8 jam lalumediaindonesia.com
thumb
Eks Kapolda DIY Kenang Ustaz Jazir: Jogokariyan Contoh Bagaimana Mengelola DKM
• 19 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.