Berita tak bermaksud memberikan inspirasi kepada anda untuk melakukan tindakan serupa. Jika anda memiliki kecenderungan untuk menyakiti diri dan mengakhiri hidup, segera berkunjung ke klinik kesehatan mental atau berkonsultasi ke psikiater
EtIndonesia. Pada 19 Desember 2025, terjadi sebuah kasus pembunuhan satu keluarga di Tokyo, Jepang. Seorang ibu berusia 36 tahun dan tiga putranya ditemukan tergeletak di berbagai bagian rumah. Ibu dan anak sulung ditemukan mengalami luka sayatan, sementara anak kedua dan anak ketiga memiliki bekas yang diduga akibat cekikan.
Polisi yang menerima laporan segera mendatangi lokasi dan memastikan bahwa keempatnya telah meninggal dunia. Pada saat yang sama, polisi juga memastikan tidak ada tanda-tanda masuk paksa dari luar. Kasus ini kini diselidiki dengan dugaan bahwa sang ibu membunuh anak-anaknya lalu bunuh diri.
Menurut laporan media setempat, sekitar pukul 17.30 pada 19 Desember 2025, sang ayah pulang ke rumah dan mendapati pintu masuk terkunci dengan rantai, sehingga merasa ada kejanggalan. Ia segera melaporkan hal tersebut kepada polisi. Setelah polisi mendobrak pintu, mereka menemukan empat orang ibu dan anak tersebut tergeletak di dalam rumah dan semuanya telah meninggal dunia.
Ketiga anak laki-laki tersebut masing-masing berusia 9 tahun, 11 tahun, dan 16 tahun. Sebelumnya, sang ibu sempat menghubungi ayah anak-anak itu melalui telepon dan media sosial.
Polisi menyatakan bahwa setelah sang ibu menutup telepon, ayah tersebut berulang kali mencoba menghubunginya kembali, namun tidak berhasil tersambung.
Polisi menjelaskan bahwa ibu dan anak sulung ditemukan di lantai kamar lantai dua, dengan luka tusukan benda tajam di leher. Di dekat mereka ditemukan kapak dan pisau dapur berlumuran darah. Sementara itu, dua anak lainnya ditemukan tergeletak di tempat tidur kamar lantai dua, dengan bekas cekikan di leher.
Berdasarkan penyelidikan awal, karena tidak ditemukan tanda-tanda pembobolan, serta pintu dan jendela tidak mengalami kerusakan, polisi untuk sementara menyimpulkan kasus ini sebagai pembunuhan yang diikuti bunuh diri. (Hui)



