Kerja Sama Riset Kelautan Indonesia-China Torehkan Pencapaian Baru

pantau.com
6 jam lalu
Cover Berita

Pantau - Indonesia dan China melalui Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Institut Oseanologi Akademi Ilmu Pengetahuan China (IOCAS) berhasil melakukan pencapaian signifikan dalam riset kelautan, dengan mengangkat mooring laut dalam berfrekuensi tinggi dalam ekspedisi ilmiah di wilayah timur Indonesia.

Pencapaian Sejarah Baru dalam Ekspedisi IMPOLSE 2025

Pengangkatan mooring ini merupakan bagian dari Indonesia Maritime and Pacific Ocean Longterm Scientific Expedition (IMPOLSE) 2025, yang dimulai pada 25 November 2025 dan dijadwalkan berakhir pada 30 Desember 2025.

Lokasi dan Fungsi Mooring Berfrekuensi Tinggi

Mooring berfrekuensi tinggi telah terpasang sejak November 2023 di tiga lokasi: perairan utara Selat Lombok, Kanal Labani di Selat Makassar, dan bagian barat Laut Maluku. Mooring ini mampu merekam variabilitas laut dengan ketelitian tinggi dan mempelajari fenomena seperti gelombang internal soliter, yang sulit diamati dengan instrumen konvensional.

Hasil Awal dan Data Menjanjikan

Data awal di Laut Maluku menunjukkan bahwa amplitudo gelombang internal soliter dapat mencapai lebih dari 100 meter, lebih besar dari perkiraan sebelumnya.

Tahapan Ekspedisi dan Inovasi Alat

Ekspedisi ini terdiri dari dua etape. Etape pertama fokus pada pengangkatan mooring, sedangkan etape kedua melanjutkan pengambilan data di Laut Maluku dan Celah Lifamatola, dilengkapi dengan pengukuran menggunakan Vertical Microstructure Profiler (VMP) dan Conductivity Temperature Depth (CTD).

VMP menjadi satu-satunya instrumen sejenis di Asia Tenggara, mendukung kajian lintas disiplin termasuk mikroplastik, biofouling, dan mikrobiologi degradasi mikroplastik.

Tujuan Riset dan Manfaatnya

Kerja sama ini bertujuan menghasilkan data observasi laut dalam beresolusi tinggi, yang akan digunakan untuk pengembangan ilmu kelautan, pemodelan iklim, serta pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan di Indonesia dan Asia.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kamila Luthfia Hamdi Pelaku Teror Bom ke Sekolah Mengaku Korban Pemerkosaan, Ini Kata Polisi
• 1 jam lalutvonenews.com
thumb
Ancaman Bom Dikirim Terduga Pelaku via Email ke 10 Sekolah di Depok
• 23 jam laludetik.com
thumb
Inspirasi Hari Ibu, BRI Peduli Perkuat Peran Ibu Penggerak Usaha Perempuan melalui Program AURA di Bali
• 3 jam lalufajar.co.id
thumb
Angka PHK Tembus 79 Ribu Orang, Purbaya Bilang Efek Ekonomi Slow
• 18 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Komisi IV DPR soal Prabowo Tak Punya Sawit: Tak Ada Beban Penertiban Hutan
• 10 jam laludetik.com
Berhasil disimpan.