Grid.ID - Kasus dugaan penipuan investasi yang melibatkan suami Boiyen, Rully Anggi Akbar, mengungkap hubungan dekat antara dirinya dan pelapor berinisial RF.
Keduanya ternyata sudah saling mengenal hampir delapan tahun, sehingga pelapor menaruh kepercayaan penuh kepada RAA.
"Klien kami sudah kenal beliau cukup lama, sekitar 7 sampai 8 tahunan," ungkap pengacara Santon Nababan, Selasa (23/12/2024).
Sebelum kasus ini mencuat, RAA dikenal sebagai pemandu wisata atau tour guide kepercayaan keluarga pelapor. Kedekatan dan tutur kata RAA yang dinilai baik membuat kliennya yakin untuk berinvestasi.
"RAA ini adalah pemandu wisata mereka, salah satu tour guide dari klien kami. Karena kedekatan itu dan terlihat baik dari tutur katanya, klien kami akhirnya berinvestasi," lanjut Santon.
RAA kemudian mengajak pelapor menanamkan modal di usaha sate miliknya yang berada di Sleman, Yogyakarta. Pelapor pun menyetorkan dana investasi sebesar Rp200 juta.
Namun, kepercayaan itu berubah menjadi kekecewaan ketika diketahui uang tersebut justru masuk ke rekening pribadi RAA.
"Anehnya, uang ditransfer bukan ke rekening perusahaannya, melainkan ke rekening pribadi RAA," beber sang pengacara.
Janji keuntungan bulanan sebesar Rp6 juta sempat berjalan, tetapi kemudian terhenti tanpa penjelasan. Pelapor merasa dikhianati oleh orang yang selama ini dianggap teman dekat.
"RAA ini seperti lari dari tanggung jawab. Janji tinggal janji, hingga saat ini belum ada iktikad baik," tutur Santon Nababan.
Kini, pelapor hanya menuntut agar uang investasinya dikembalikan dan masih menunggu tanggapan dari RAA. (*)
Baca Juga: Kronologi Suami Boiyen Pesek Terseret Dugaan Penipuan dan Penggelapan Dana, Rully Anggi Akbar Disebut Tak Tepati Janji Ini
Artikel Asli


