BGN Jawab Soal Desakan Audit Gegara Jalankan MBG Saat Libur Sekolah

eranasional.com
2 jam lalu
Cover Berita

Jakarta, ERANASIONAL.COM – Badan Gizi Nasional (BGN) memastikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) tetap berada dalam pengawasan dan mekanisme audit, termasuk saat program tersebut dijalankan di masa libur sekolah.

Penegasan ini disampaikan Kepala BGN, Dadan Hindayana, menanggapi desakan audit dari sejumlah pihak.

Menurut Dadan, audit terhadap program MBG merupakan prosedur rutin yang tidak bergantung pada tekanan atau permintaan dari lembaga tertentu. Ia menegaskan transparansi dan akuntabilitas sudah menjadi bagian dari pelaksanaan program sejak awal.

“Tanpa ada dorongan dari pihak mana pun, program ini pasti diaudit,” ujar Dadan dalam keterangan tertulis, Rabu (24/12/2025).

Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan MBG selama libur sekolah dilakukan dengan prinsip kehati-hatian. Distribusi makanan tidak dilakukan secara massal, melainkan disesuaikan dengan kondisi lapangan dan hasil pendataan penerima manfaat.

Dadan menekankan, program tersebut tidak akan merugikan siswa meski kegiatan belajar mengajar sedang berhenti. Pendataan, kata dia, menjadi langkah utama untuk memastikan makanan diberikan kepada siswa yang benar-benar membutuhkan dan tidak berujung pemborosan.

“Distribusi tidak sembarangan. Jumlahnya disesuaikan dengan porsi penerima yang sudah terdata. Selama ini, penerima juga harus mendaftar terlebih dahulu,” jelasnya.

Sebelumnya, Center of Economic and Law Studies (CELIOS) mendesak agar program MBG segera diaudit secara menyeluruh. Desakan itu muncul setelah pemerintah memutuskan tetap menjalankan program tersebut selama libur sekolah.

Direktur Ekonomi CELIOS, Nailul Huda, menilai kebijakan tersebut berpotensi tidak efektif karena siswa tidak sedang menjalani aktivitas belajar di sekolah. Ia mengingatkan adanya risiko pemborosan anggaran negara jika program tidak tepat sasaran.

“Penggunaan uang publik harus bisa dipertanggungjawabkan. Karena itu, audit menjadi hal yang wajib,” ujar Huda, Selasa (23/12).

CELIOS menilai pelaksanaan MBG saat siswa libur sekolah membuka peluang inefisiensi, terutama jika distribusi makanan tidak berdasarkan kebutuhan riil di lapangan. (*)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Satgas Nataru 2025/2026 Pantau Konsumsi BBM di Sukabumi dan Cianjur
• 13 jam lalumedcom.id
thumb
Indonesia Punya Peluang Raih 2 Emas Angkat Besi di Olimpiade 2028
• 1 jam lalumediaindonesia.com
thumb
Persebaya Temukan Sosok Pewaris Robertino Pugliara, Gelandang Gonzalo Ritacco Bisa Jadi Andalan Bernardo Tavares di Putaran Kedua
• 8 jam laluharianfajar
thumb
Tiga Eks Petinggi Bank BJB Didakwa Rugikan Negara Rp 671M Terkait Kredit Sritex
• 15 jam lalukumparan.com
thumb
Pegang KORMI DKI Jakarta, Diana Dewi Siap Gerakkan Jakarta Lewat Olahraga Masyarakat
• 8 jam lalurepublika.co.id
Berhasil disimpan.