Polisi Selidiki Penyebab Sejumlah Kendaraan Mogok Usai Isi BBM di SPBU Babat Lamongan

rctiplus.com
4 jam lalu
Cover Berita

LAMONGAN, iNews.id – Polisi menyelidiki kasus sejumlah kendaraan mogok usai mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite di SPBU Babat, Lamongan, Jawa Timur. Kejadian ini sempat viral di media sosial. 

Akibat kejadian ini, pihak SPBU menghentikan sementara operasional pengisian Pertalite dan hanya melayani BBM jenis Solar. Pengisian Pertalite dihentikan sampai ada keputusan manajemen. 

"Polres Lamongan bersama Satreskrim Polres Babat semalam telah mendatangi SPBU yang dikeluhkan ada permasalahan setelah mengisi BBM di sana sudah dilakukan pengecekan oleh unit Reskrim bersama operator SPBU dan yang mengisi BBM di sana," ujar Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid, Rabu (24/12/2025).  

Hasil penyelidikan awal menunjukkan adanya campuran air di dalam tandon pendam BBM. Air diduga masuk melalui rembesan hujan lewat penutup tandon. Pemeriksaan menggunakan pasta air mendapati ketinggian air mencapai sekitar delapan sentimeter.  

"Hasil kerja sama kita dengan operator. Diduga ada tercampurnya bahan bakar pertalite dengan zat lainnya, tapi kepastian kami masih menunggu tim ahli," ucapnya.

Polres Lamongan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan meminta keterangan sejumlah petugas SPBU serta berkoordinasi dengan Pertamina Patra Niaga Surabaya.  

SPBU juga menyebutkan sejumlah konsumen yang terdampak sudah menerima ganti rugi. Sedikitnya lima pengendara motor telah mendapatkan uang penggantian biaya perbaikan kendaraan.  

Aksi protes warga terjadi pada Selasa (23/12/2025) malam. Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah pengendara mendatangi SPBU dan menunjukkan cairan dari tangki motor yang dituangkan ke dalam botol. Cairan berwarna hijau tampak mengapung di atas cairan putih.  

Original Article


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kapolda Lampung Monitoring Arus Lalu Lintas di Pelabuhan Bakauheni
• 10 jam lalukumparan.com
thumb
PIHPS: Harga cabai rawit merah Rp52.850/kg, telur ayam Rp33.800/kg
• 20 jam laluantaranews.com
thumb
Secercah Harapan Membangun Masa Depan dari Pelosok Sumba
• 5 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Dedi Mulyadi Akan Umumkan UMP Jabar 2026, Ini Harapan Buruh dan Pengusaha
• 21 jam laluviva.co.id
thumb
Registrasi SIM Berbasis Face Recognition Dinilai Berisiko, Pakar Ingatkan Ancaman Privasi dan Penyalahgunaan Data
• 13 jam laluhitekno.com
Berhasil disimpan.