SBY: Prabowo Serius Terjun ke Lapangan dan Memberikan Atensi yang Penuh

cnbcindonesia.com
12 jam lalu
Cover Berita
Foto: Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan pandangan terkait bencana Sumatra dan langkah-langkah penanganannya. Pandangan itu disampaikan SBY melalui akun media sosial X pribadinya yang dikutip CNBC Indonesia, Kamis (25/12/2025).

Baca: Purbaya Tegaskan Anggaran Bencana Cukup, Tak Perlu Geser Dana MBG



"Secara pribadi saya terus mengikuti dan mencermati terjadinya bencana alam di Sumatra. Perhatian saya tertuju pada seberapa parah bencana tersebut, termasuk korban jiwa serta kerusakan infrastruktur dan fasilitas publik. Juga langkah-langkah apa yang dilaksanakan oleh pemerintah, baik pusat maupun daerah. Saya juga mendengarkan komentar dan percakapan publik menyangkut bencana yang skalanya besar tersebut, termasuk komentar-komentar yang kritis," ujarnya.

SBY menjelaskan, penanganan bencana itu kompleks dan tidak segampang yang dibayangkan. Terutama pada fase tanggap darurat yang biasanya terjadi kelumpuhan di sana-sini.

"Penanganan bencana, termasuk rekonstruksi dan rehabilitasinya,memerlukan waktu. Juga diperlukan sumber daya termasuk finansial yang mencukupi. Juga diperlukan kebijakan dan master plan yang utuh. Juga tentunya pelaksanaan yang efektif," kata SBY.

"Ini semua saya dapatkan dari apa yang dilakukan oleh pemerintahan yang saya pimpin dulu dalam mengatasi bencana tsunami di Aceh dan Nias, gempa bumi di Yogya dan Padang dan sejumlah bencana alam berskala besar lainnya," lanjut Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu.

Menurut SBY, komando dan pengendalian harus efektif, dan idealnya Presiden bisa memimpin melalui manajemen krisis yang dijalankan. Tetapi, cara dan gaya yang dipilih oleh kepala pemerintahan tidak selalu sama.

"Misalnya, apa yang dilakukan oleh Presiden Prabowo saat ini bisa tidak sama dengan yang saya lakukan dulu. Ini disebabkan oleh perbedaan situasi atau konteks dari bencana itu; perbedaan jenis bencana dan magnitude dari kerusakan yang ditimbulkan, serta perbedaan cara di antara para pemimpin," ujar SBY.

"Saya tahu, Presiden Prabowo dengan serius terjun ke lapangan dan memberikan atensi yang penuh. Saya juga tahu, Presiden Prabowo telah mengambil sejumlah kebijakan untuk membangun kembali provinsi-provinsi di Sumatra yang mengalami bencana alam tersebut," lanjutnya.

Sekarang ini, menurut SBY, perhatian semua pihak tertuju pada rehabilitasi dan rekonstruksi Aceh, Sumut dan Sumbar, agar kondisinya pulih dan bahkan lebih baik dari sebelumnya. Ada sejumlah faktor agar rehabilitasi dan rekonstruksi berhasil, antara lain: konsep rehabilitasi dan rekonstruksi yang baik, organisasi dan kepemimpinan di lapangan yang efektif, serta implementasi dari rencana yang juga efektif. Jangan dilupakan, akuntabilitas penggunaan uang negara juga dijaga dengan baik.

"Demikian pendapat saya dan mari kita dukung langkah-langkah pemerintah untuk membangun kembali Sumatera pasca bencana dan memastikan saudara-saudara kita yang terkena musibah memiliki masa depan yang baik," kata SBY.



(miq/miq)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Prabowo Perintahkan Kirim 4 Pesawat Angkut Bantuan Ke Sumatra

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Telkomsel Sabet 3 Penghargaan di Glotel Awards 2025
• 4 jam lalukumparan.com
thumb
Lalin Kembali Normal, Contraflow Tol Japek Resmi Dihentikan
• 20 menit lalurctiplus.com
thumb
PSI Jakarta Kumpulkan Rp 500 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
• 21 jam lalukompas.com
thumb
TMII Perpanjang Jam Operasional Selama Libur Natal dan Tahun Baru
• 2 jam lalukompas.com
thumb
Hadapi Lonjakan Libur Nataru, Ragunan Siapkan 10 Titik Lokasi Parkir
• 11 jam laluidntimes.com
Berhasil disimpan.