ICW Sindir Kejagung Pamer Uang Rp 6,6 Triliun: Pencitraan Belaka

kompas.com
2 jam lalu
Cover Berita

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia Corruption Watch (ICW) mengkritik Kejaksaan Agung (Kejagung) yang memamerkan tumpukan uang senilai Rp6,6 triliun, hasil dari penyelamatan keuangan negara.

Kepala Divisi Hukum dan Investigasi ICW, Wana Alamsyah, mengatakan hal tersebut tidak substansial dan hanya pencitraan semata.

“Upaya memamerkan uang hasil rampasan merupakan langkah yang tidak substansial dan hanya bersifat pencitraan belaka,” kata Wana dalam keterangan tertulis, Kamis (25/12/2025).

Wana mengatakan, laporan ICW pada Desember 204 mencatat nilai kerugian keuangan negara akibat tindak pidana korupsi sekitar Rp 300 triliun.

Baca juga: Penampakan Tembok Uang Rp 6,6 Triliun Penuhi Lobi Kejagung, Bakal Diserahkan ke Pemerintah

Namun, pengembalian kerugian keuangan negara hanya 4,8 persen.

var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=kejaksaan agung republik indonesia, pengembalian kerugian negara, ICW kritik Kejaksaan Agung, Pencitraan Kejaksaan Agung, kejagung pamerkan uang, kejagung pamer barang bukti korupsi&post-url=aHR0cHM6Ly9uYXNpb25hbC5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8yNS8xMTA5MTQ1MS9pY3ctc2luZGlyLWtlamFndW5nLXBhbWVyLXVhbmctcnAtNjYtdHJpbGl1bi1wZW5jaXRyYWFuLWJlbGFrYQ==&q=ICW Sindir Kejagung Pamer Uang Rp 6,6 Triliun: Pencitraan Belaka §ion=Nasional' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `
${response.judul}
Artikel Kompas.id
`; document.querySelector('.kompasidRec').innerHTML = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

“Artinya, kinerja penegak hukum untuk merampas aset dan mengembalikan kerugian keuangan negara tidak berhasil,” ujar dia.

Berdasarkan hal tersebut, ICW mendesak agar pemerintah berfokus pada hal yang substansial, yakni memaksimalkan pengembalian kerugian keuangan negara.

Baca juga: Prabowo Saksikan Penyerahan Hasil Denda Kawasan Hutan, Total Rp 6,6 Triliun

Kejagung pamer Rp 6,6 triliun

Sebelumnya, Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) menyerahkan uang senilai Rp 6,6 triliun, tepatnya Rp6.625.294.190.469,74, hasil penyelamatan keuangan negara kepada pemerintah pada Rabu (24/12/2025) sore.

Pantauan Kompas.com di Gedung Bundar Kejaksaan Agung (Kejagung) pukul 13.00 WIB, tumpukan uang pecahan Rp100.000 disusun memenuhi lobi gedung.

Uang yang dikemas dalam plastik itu disusun membentuk lorong dari lobi hingga ke dalam Gedung Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejagung.

Tumpukan uang tersebut diturunkan dari mobil boks dan dipindahkan menggunakan troli oleh anggota TNI.

Baca juga: Prabowo Hadiri Penyerahan Uang Rp 6,6 Triliun Hasil Denda Pelanggaran Kawasan Hutan di Kejagung

Presiden Prabowo Subianto pun menghadiri penyerahan uang triliunan tersebut.

Selain itu, sejumlah menteri Kabinet Merah Putih turut hadir dalam acara tersebut.

Mereka adalah Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BPKM sekaligus CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani, dan Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni.

Kemudian, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Kepala BPKP Yusuf Ateh, dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-for-outstream'); });
.ads-partner-wrap > div { background: transparent; } #div-gpt-ad-Zone_OSM { position: sticky; position: -webkit-sticky; width:100%; height:100%; display:-webkit-box; display:-ms-flexbox; display:flex; -webkit-box-align:center; -ms-flex-align:center; align-items:center; -webkit-box-pack:center; -ms-flex-pack:center; justify-content:center; top: 100px; }
LazyLoadSlot("div-gpt-ad-Zone_OSM", "/31800665/KOMPAS.COM/news", [[300,250], [1,1], [384, 100]], "zone_osm", "zone_osm"); /** Init div-gpt-ad-Zone_OSM **/ function LazyLoadSlot(divGptSlot, adUnitName, sizeSlot, posName, posName_kg){ var observerAds = new IntersectionObserver(function(entires){ entires.forEach(function(entry) { if(entry.intersectionRatio > 0){ showAds(entry.target) } }); }, { threshold: 0 }); observerAds.observe(document.getElementById('wrap_lazy_'+divGptSlot)); function showAds(element){ console.log('show_ads lazy : '+divGptSlot); observerAds.unobserve(element); observerAds.disconnect(); googletag.cmd.push(function() { var slotOsm = googletag.defineSlot(adUnitName, sizeSlot, divGptSlot) .setTargeting('Pos',[posName]) .setTargeting('kg_pos',[posName_kg]) .addService(googletag.pubads()); googletag.display(divGptSlot); googletag.pubads().refresh([slotOsm]); }); } }

Baca juga: Prabowo ke Jaksa Agung: Mungkin Anda Tak Populer bagi Maling-maling Itu


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Jakarta Lights Festival Hiasi Bundaran HI, Warga Padati Lokasi Nikmati Dekorasi Natal
• 6 jam lalugrid.id
thumb
Pesawat Medis AL Meksiko Jatuh di Texas, Enam Orang Tewas dalam Kabut Tebal
• 23 jam lalukompas.tv
thumb
Diterjang Banjir Susulan, Jalan di Batu Busuak Padang Kembali Rusak
• 18 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Soal Bencana Sumatera, SBY Minta Rehabilitasi dan Rekonstruksi Dikelola Serius
• 16 jam lalufajar.co.id
thumb
Langsung Bebas Usai Terima Remisi Natal, Ini Harapan David Candra
• 1 jam lalukompas.com
Berhasil disimpan.