Penulis: Nisa Alfiani
TVRINews, Jakarta
Kementerian Komunikasi dan Digital bekerja sama dengan PT Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mempercepat pemulihan layanan telekomunikasi dan menyalurkan bantuan sosial bagi masyarakat terdampak bencana di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh.
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menyampaikan bahwa kolaborasi ini fokus pada penyediaan akses internet melalui Starlink, pembangunan sumur bor, dan penyediaan dapur umum untuk kebutuhan warga.
“Kami memprioritaskan titik-titik yang paling membutuhkan bantuan, terutama akses air bersih. Di lokasi ini, kami mendirikan sumur bor, menyediakan dapur umum, dan juga bantuan Starlink di kantor desa serta masjid,” jelas Wamen Nezar dalam keterangan yang dikutip, Kamis (25/12/2025).
Ia menambahkan bahwa penyaluran fasilitas Starlink akan disesuaikan dengan permintaan masyarakat, sementara dapur umum akan terus ditingkatkan kapasitasnya untuk memenuhi kebutuhan pangan.
“Awalnya dapur umum dialokasikan 300 porsi, tapi setelah meninjau kondisi di lapangan, kami tingkatkan menjadi seribu porsi di Kampung Duren,” ujarnya.
Wamen Nezar menekankan bahwa keberhasilan kolaborasi ini didukung oleh kerja keras tim di lapangan yang terus memantau perkembangan kebutuhan masyarakat selama masa tanggap darurat.
“Kami berharap bantuan ini benar-benar bermanfaat dan mendukung proses pemulihan bencana yang sedang digencarkan oleh pemerintah dan masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, CEO PT IOH, Vikram Sinha, menegaskan bahwa pihaknya menargetkan pemulihan layanan telekomunikasi hingga 90 persen di wilayah Aceh Tamiang, sembari terus berkoordinasi dengan pemerintah terkait bantuan pangan dan air bersih.
“Fokus kami saat ini adalah memulihkan layanan telekomunikasi hingga 90 persen, sekaligus memastikan kebutuhan dasar masyarakat, seperti makanan dan air, terpenuhi,” jelas Vikram.
Editor: Redaksi TVRINews




