JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya mengungkapkan, sebanyak 500 unit rumah untuk korban bencana banjir dan tanah longsor di Sumatera bakal selesai dibangun dalam seminggu pertama oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Target tersebut dibahas ketika Seskab Teddy menerima Kepala BP BUMN Dony Oskaria di Kantor Sekretariat Kabinet (Setkab), Jakarta Pusat, pada Rabu (24/12/2025) malam.
"Dalam pertemuan tersebut, dibahas sejumlah hal sebagai berikut: Perkembangan pembangunan rumah hunian oleh BUMN. Dalam 1 minggu pertama, ditargetkan sedikitnya 500 unit rumah telah selesai dibangun dari total 15.000 unit yang dikerjakan BUMN Desember ini," kata Teddy dalam akun Instagram @sekretariat.kabinet, Kamis (25/12/2025).
Baca juga: Bencana Sumatera dan Batas Klaim “Kita Mampu”
Teddy mengungkapkan, selain pembangunan rumah yang dikerjakan BUMN, pengerjaan hunian oleh BNPB dan Kementerian PUPR juga sedang berjalan.
Dalam pertemuan itu, Teddy juga menerima laporan terkait pemulihan Base Transceiver Station (BTS) milik BUMN.
var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=Teddy Indra Wijaya, seskab teddy, bencana sumatera, pembangunan rumah korban bencana, pemulihan infrastruktur pascabencana, rumah korban bencana sumatera, rumah korban banjir sumatera&post-url=aHR0cHM6Ly9uYXNpb25hbC5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8yNS8xMjI0NDQyMS9wZW1lcmludGFoLWJhbmd1bi01MDAtdW5pdC1ydW1haC11bnR1ay1rb3JiYW4tYmVuY2FuYS1zdW1hdGVyYS1kYWxhbQ==&q=Pemerintah Bangun 500 Unit Rumah untuk Korban Bencana Sumatera dalam Seminggu§ion=Nasional' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `Targetnya, BTS-BTS milik BUMN itu dapat segera berfungsi secara optimal pasca pemulihan.
Kemudian, upaya badan usaha pelat merah yang turut memberikan dukungan pada kebutuhan korban pascabencana, meliputi alat berat dan air bersih.
Baca juga: Pesan Natal Presiden hingga Wapres: Doakan Korban Bencana Sumatera
"Dukungan berkelanjutan dari BUMN, berupa pengiriman puluhan alat berat, tangki air bersih, serta ribuan pekerja, terutama untuk kegiatan pemulihan dan pembersihan di Aceh Tamiang," ucap Teddy.
Teddy bilang, seluruh unsur pemerintah bekerja secepat mungkin agar aktivitas masyarakat dapat kembali normal seperti sedia kala.
"Seluruh kegiatan dilakukan bersama-sama dengan warga yang terus bahu-membahu bersama petugas memulihkan situasi ini," ujar dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang




