Penulis: Arief Masbuchin
TVRINews, Malang
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menyalurkan ribuan obat-obatan dan ratusan infus set ke Puskesmas Maninjau dan Puskesmas Malalak, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, sebagai bagian dari respons terhadap bencana yang melanda wilayah tersebut.
Bantuan medis ini diharapkan dapat memperkuat layanan kesehatan dasar bagi masyarakat terdampak, terutama di tengah meningkatnya kebutuhan pelayanan kesehatan pascabencana.
Penyaluran bantuan dilakukan pada Selasa, 24 Desember 2025. Dalam situasi darurat, ketersediaan obat-obatan dan infus set menjadi faktor krusial agar puskesmas tetap mampu memberikan penanganan medis secara optimal kepada pasien.
Dokter Umum Rumah Sakit UMM, dr. Ilham Setya Wicaksono, mengatakan bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian UMM terhadap fasilitas kesehatan di daerah terdampak bencana.
“Ini merupakan ikhtiar kami untuk membantu puskesmas agar tetap dapat memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat,” ujar dr. Ilham.
Ia menambahkan, puskesmas memiliki peran strategis sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan. Oleh karena itu, dukungan terhadap ketersediaan obat dan alat medis sangat dibutuhkan, khususnya dalam kondisi darurat.
Selain menyalurkan logistik medis, UMM juga mengirimkan tim pendukung yang terdiri dari tenaga kesehatan dan relawan. Tim tersebut melibatkan dokter umum, perawat, dan apoteker dari Rumah Sakit UMM, dokter muda dari Fakultas Kedokteran UMM, serta mahasiswa yang tergabung dalam Relawan Siaga Bencana Mahasiswa (Maharesigana).
Kepala Puskesmas Maninjau, Ns. Hermalina, menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan. Menurutnya, dukungan obat-obatan dan infus set tersebut sangat membantu dalam menjaga kesinambungan pelayanan kesehatan pascabencana.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Universitas Muhammadiyah Malang atas bantuan obat-obatan dan infus set ini. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk pelayanan kesehatan masyarakat,” kata Hermalina.
Melalui penyaluran bantuan medis ini, UMM menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam penanganan bencana, khususnya melalui penguatan layanan kesehatan di wilayah terdampak.
Editor: Redaksi TVRINews





