- Seorang kakek menjadi korban penembakan air soft gun oleh pria berjaket ojol di Bandung pada Rabu (24/12/2025).
- Penembakan diduga dipicu penipuan jual beli emas di mana korban menerima emas palsu setelah membayar.
- Korban melawan saat pelaku kabur, menyebabkan pelaku terjatuh dan berhasil diamankan warga setempat.
Suara.com - Seorang kakek menjadi korban penembakan menggunakan air soft gun oleh seorang pria yang mengenakan jaket ojek online (ojol).
Peristiwa penembakan tersebut terjadi di kawasan Asrama Polri Polrestabes Bandung, Jalan Sukajadi, Kota Bandung, pada Rabu (24/12/2025).
Kejadian ini viral setelah videonya ramai beredar di media sosial. Salah satu unggahan berasal dari akun Instagram @warungjurnalis.
Pria berjaket ojol tersebut melepaskan tembakan diduga terkait penipuan transaksi jual beli emas yang melibatkan seorang wanita.
Salah seorang saksi bernama Titin menuturkan, peristiwa bermula ketika pelaku membonceng seorang wanita untuk melakukan transaksi emas dengan korban.
Korban sempat menyerahkan uang sebagai pembayaran. Namun setelah itu, korban menyadari bahwa emas yang diterimanya diduga palsu.
“Korbannya beli emas, pas sudah dikasih uang, dianya (wanita) lari pergi. Katanya bonceng, bilangnya penumpang, ternyata itu masih saudara,” ujar Titin, Kamis (25/12/2025).
Merasa tertipu, korban kemudian berusaha mengejar dan menangkap pelaku. Saat pelaku mencoba melarikan diri menggunakan sepeda motor, korban melawan dengan sekuat tenaga.
Pelaku beberapa kali menembakkan air soft gun ke arah korban. Meski demikian, korban yang merupakan seorang lansia tetap melawan hingga akhirnya pelaku terjatuh dari sepeda motornya.
Baca Juga: Natal Pertama di Bandung, Julio Cesar Tetap Fokus Bawa Persib Bandung Hadapi PSM Makassar
Warga yang mendengar keributan kemudian berdatangan untuk membantu korban. Pelaku akhirnya berhasil diamankan dengan bantuan warga.
Namun, sebelum diamankan sepenuhnya, pelaku sempat menjadi sasaran amukan warga yang kesal atas perbuatannya.




