FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Di tengah duka mendalam bagi masyarakat pulau Sumatera yang terkena banjir bandang, ada pula fenomena yang cukup disayangkan.
Fenomena ini adalah mahalnya tiket pesawat yang menuju ke Sumatera. Tentunya ini bisa menjadi halangan bagi para relawan yang ingin berkunjung langsung ke lokasi terdampak bencana.
Salah satu publik figur yang angkat bicara soal ini adalah Chiki Fawzi dalam unggahan di instagramnya.
Chiki menjelaskan, dia dan rekannya ingin menunjungi Sumatera untuk menyalurkan bantuan. Namun, menurutnya, harga tiket ke Sumatera sangat tidak masuk akal.
Chiki mengungkap rata-rata tiket Jakarta-Medan berkisar Rp8 hingga Rp9 juta. Hal ini kemudian membuat banyak relawan yang memilih penerbangan internasional daripada domestik.
Chiki mengatakan harga tiket ke Malaysia hanya Rp1,5 juta, kemudian tiket dari Malaysia ke Medan hanya berkisar Rp500 ribu.
“Mau ke Aceh Tengah, flight lewat Malaysia krn harganya lebih masuk akal. Kalau flight Isng ke Medan 8-9juta, kalau lewat Malaysia skitar (Jkt-Malay 1,5jt, Malay-Medan 500rb-an),” jelasnya dikutip Kamis (25/12/2025).
Namun yang menjadi tantangan adalah barang-barang bawaan para relawan cukup banyak dan berukuran besar.
“Challengingnya adalah bawa barang-barang besar seperti water purifier dll yg mau dipasang di Aceh,” sambungnya.
Dengan keadaan ini, Chiki merasa cukup miris. Putri Ikang Fawzi ini pun bertanya-tanya bagaimana dengan relawan yang tidak memiliki passport. “Jadi kepikiran relawan yg gak punya passport,” imbuhnya.
Kondisi ini agaknya semakin diperparah dengan adanya liburan Natal dan Tahun Baru yang menyebabkan harga tiket melonjak.
Chiki berharap, keadaan ini bisa cepat teratasi dan harga tiket ke Sumatera tidak lagi terlampau mahal.
“Semoga setelah Nataru ini, harga tiket lebih manusiawi ya,” pungkasnya. (Elva/Fajar).




