Luhut Lapor Peluncuran GovTech dan Negosiasi Tarif Dagang AS ke Prabowo

detik.com
2 jam lalu
Cover Berita
Jakarta -

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menerima kunjungan Presiden Prabowo Subianto di Hari Natal dan sempat berbincang santai selama 45 menit. Keduanya sempat membahas progres tarif impor Amerika Serikat hingga peluncuran GovTech.

Luhut mengatakan Prabowo gembira mendengar kabar negosiasi tarif impor AS yang segera rampung. Prabowo juga menekankan pentingnya menjaga hubungan bilateral yang baik dengan negara-negara mitra dan sahabat.

"Saat berbincang tadi, saya lihat Presiden tampak sangat gembira mendengar kabar bahwa negosiasi tarif dengan Amerika Serikat akan segera rampung. Beliau juga berpesan untuk menjaga hubungan bilateral yang baik dengan negara mitra dan sahabat," ujar Luhut dalam keterangan di akun Instagramnya, Kamis (25/12/2025).

Baca juga: Prabowo-Didit Sambangi Luhut di Hari Natal, Bincang Santai 45 Menit

Selain itu, Luhut juga melaporkan kesiapan peluncuran GovTech untuk Bansos Digital yang rencananya digelar tahun depan. Prabowo akan menghadiri langsung peluncuran tersebut.

"Saya juga melaporkan kesiapan peluncuran GovTech untuk Bansos Digital pada bulan Oktober tahun depan yang rencananya akan dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo bersama Presiden World Bank, sebuah langkah besar untuk transparansi dan efisiensi layanan publik Indonesia," ujarnya.

Baca juga: Momen Natal, Prabowo Ajak Masyarakat Doakan Korban Bencana di Sejumlah Wilayah

Dalam kesempatan itu, Prabowo juga memberikan atensi positif terhadap pengembangan seed industry melalui riset yang tengah dijalankan di Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura 2 (TSTH2). Menurut Luhut, Prabowo menegaskan bahwa kemandirian benih merupakan kunci bagi masa depan industri pangan nasional.

"Namun, yang paling menarik bagi saya adalah atensi positif beliau terhadap pengembangan seed industry melalui riset yang sedang kami jalankan di TSTH2, karena beliau sangat menekankan bahwa kemandirian benih adalah kunci masa depan industri pangan kita," ujarnya.




(eva/lir)

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Arus libur natal ke puncak ramai, lalu lintas kembali normal
• 2 jam laluantaranews.com
thumb
BTN Perkuat Modal Inti Rp2 Triliun Lewat Shareholder Loan, CAR Dijaga di Level 18–19 persen
• 9 jam laluidxchannel.com
thumb
Faktor Risiko Rambut Beruban di Usia 20-an, Sering Pakai Pewarna dan Alat Panas
• 4 jam lalugenpi.co
thumb
Dukung Pemulihan, BTN Kucurkan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana di Sumatera
• 2 jam laluwartaekonomi.co.id
thumb
Viral Gerai Makanan Tolak Pembayaran Uang Tunai, Anggota DPR Minta Menkeu dan BI Turun Tangan
• 2 jam lalukompas.tv
Berhasil disimpan.