Populer: Rincian UMP 2026 di 36 Provinsi; Airlangga Janji Pulihkan Ekonomi Aceh

kumparan.com
12 jam lalu
Cover Berita

Kabar mengenai rincian penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2026 di 36 provinsi dengan Jakarta sebagai yang tertinggi mencapai Rp 5,72 juta, menjadi berita populer di kumparanBisnis sepanjang Kamis (25/12).

Selain itu, janji Menko Perekonomian Airlangga Hartarto untuk segera melakukan percepatan pemulihan ekonomi di wilayah Aceh pascabencana juga menarik perhatian besar masyarakat. Berikut rangkuman berita populer di kumparanBisnis:

Rincian UMP 2026 di 36 Provinsi RI, Jakarta Tertinggi Rp 5,72 Juta

Pemerintah provinsi di 36 daerah telah resmi menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2026 secara serentak sesuai ketentuan pemerintah pusat.

Dalam pengumuman tersebut, DKI Jakarta kembali menjadi provinsi dengan UMP tertinggi nasional sebesar Rp 5.729.876, setelah mengalami kenaikan 6,17 persen atau setara Rp 333.115 dari tahun sebelumnya.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyatakan bahwa angka ini merupakan kesepakatan bersama antara buruh, pengusaha, dan pemerintah di Dewan Pengupahan.

“Setelah rapat beberapa kali di Dewan Pengupahan antara buruh, pengusaha, dan pemerintah DKI Jakarta, telah disepakati untuk kenaikan upah minimum provinsi DKI Jakarta atau UMP tahun 2026 sebesar Rp 5.729.876. UMP sebelumnya sebesar Rp 5.396.761, maka kenaikannya sebesar 6,17 persen atau Rp 333.115,” kata Pramono dalam konferensi pers di Balai Kota Jakarta, Rabu (24/12).

Selain Jakarta, beberapa provinsi lain juga mencatatkan angka UMP yang signifikan, seperti Papua Selatan sebesar Rp 4.508.100 dan Papua sebesar Rp 4.436.283.

Sementara itu, provinsi di pulau Jawa seperti Jawa Tengah menetapkan UMP sebesar Rp 2.327.386,07 dan Jawa Barat sebesar Rp 2.317.601.

Seluruh keputusan mengenai upah minimum ini dijadwalkan mulai berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2026.

Airlangga Janjikan Percepatan Pemulihan Ekonomi Aceh

Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjanjikan langkah cepat dalam pemulihan ekonomi bagi masyarakat Aceh yang terdampak bencana Sumatera.

Langkah ini merupakan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto yang disampaikan Airlangga saat menerima kunjungan Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, di Jakarta.

“Saya menegaskan komitmen pemerintah, sesuai arahan langsung Bapak Presiden Prabowo Subianto, untuk segera menyiapkan langkah-langkah percepatan pemulihan ekonomi bagi masyarakat Aceh yang terdampak,” kata Airlangga dikutip dari laman Instagram resminya, Kamis (25/12).

Pemerintah berkomitmen untuk segera menyiapkan berbagai kebijakan stimulus agar aktivitas ekonomi masyarakat bisa segera bangkit kembali.

Beberapa kebijakan yang telah disiapkan meliputi relaksasi Kredit Usaha Rakyat (KUR), termasuk penghapusan kewajiban pembayaran angsuran pokok dan bunga bagi debitur yang terdampak langsung.

Selain itu, pemerintah memberikan keringanan berupa perpanjangan tenor pinjaman dan penyesuaian suku bunga bagi pelaku usaha. Airlangga juga menekankan pentingnya percepatan perbaikan infrastruktur publik yang rusak sebagai landasan utama pemulihan kehidupan sosial dan ekonomi di Aceh.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Pascabencana Sumatera, Pemerintah Cabut Izin Perkebunan Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
• 8 jam laludisway.id
thumb
Kim Jong Un Tinjau Kapal Selam Nuklir Berbobot 8.700 Ton, Beri Peringatan soal Ambisi Korsel dan AS
• 23 jam lalufajar.co.id
thumb
Prabowo Sambangi Luhut di Momen Natal, Bahas Tarif AS hingga Bencana Sumatera
• 17 jam laluviva.co.id
thumb
Rista Qatrini: Keputusan Ayah di Detik Terakhir yang Mengubah Hidup Ku
• 16 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Raja Charles dan Keluarga Hadiri Ibadah Natal di Sandringham
• 10 jam laludetik.com
Berhasil disimpan.