Pemprov Aceh Kembali Perpanjang Masa Tanggap Darurat Bencana

kompas.tv
12 jam lalu
Cover Berita
Upaya pembersihan kayu yang terbawa banjir bandang yang melanda pada akhir November lalu di kawasan Pesantren Darul Muchsin, Aceh Tamiang, Aceh pada Sabtu (20/12/2025). (Sumber: Kemenhut via ANTARA)

BANDA ACEH, KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh kembali memperpanjang masa tanggap darurat bencana pascabanjir di provinsi tersebut. Juru bicara Pemprov Aceh, Muhammad MTA, menyebut status tanggap darurat diperpanjang hingga 8 Januari 2026 mendatang.

Muhammad MTA menyatakan masa tanggap darurat bencana hidrometeorologi diperpanjang selama 14 hari. Ini merupakan perpanjangan masa tanggap darurat bencana yang dikeluarkan Pemprov Aceh.

"Gubernur Aceh menetapkan perpanjangan kedua status tanggap darurat bencana hidrometeorologi Aceh 2025 selama 14 hari, terhitung 26 Desember sampai 8 Januari 2026," kata Muhammad MTA di Banda Aceh, Kamis (26/12/2025).

Perpanjangan status tanggap darurat tersebut ditetapkan setelah rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh serta mempertimbangkan laporan analisis cepat pos komando tanggap darurat bencana Aceh.

Baca Juga: BNPB Percepat Pembangunan Huntara di Aceh, Sumut, dan Sumbar, Ini Rinciannya

Selain itu, Muhammad MTA mengatakan, tanggap darurat diperpanjang setelah rapat virtual dengan seluruh kabupaten/kota terdampak bencana pada 23 Desember 2025 serta hasil kajian penanganan darurat bencana Aceh bersama Menko PMK Pratikno dan Kepala BNPB Suharyanto.

Dengan perpanjangan status tanggap darurat bencana, ia menyatakan Gubernur Aceh menginstruksikan kepada seluruh SKPA dan mengingatkan stakeholder lainnya untuk mempercepat pendistribusian logistik bagi korban terdampak, baik yang di pengungsian serta rumah warga hingga ke desa pelosok terisolasi.

"Tangani, layani, lindungi, dan penuhi hak-hak dasar pengungsi sesuai standar HAM," kata Muhammad MTA dikutip Antara.

Gubernur Aceh pun disebut meminta semua pihak memberi layanan kesehatan terbaik bagi masyarakat terdampak dengan memfungsikan eluruh rumah sakit, puskesmas, puskesmas pembantu, dan membuka pos pelayanan kesehatan hingga ke pelosok Aceh yang masih terisolasi.

Gubernur Aceh juga meminta agar proses belajar mengajar anak terdampak bencana dipersiapkan sebaik-baiknya, serta menyediakan akaian, sepatu, tas serta perlengkapan lainnya agar sekolah dapat berjalan baik.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Gading-Persada

1
2
Show All

Sumber : Antara

Tag
  • pemprov aceh
  • banjir aceh
  • banjir sumatera
  • aceh
  • tanggap darurat
  • gubernur aceh
Selengkapnya


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Dana Kelolaan Capai Rp61,23 Triliun, Manulife Proyeksi AUM Tumbuh 2026
• 7 jam lalubisnis.com
thumb
Gempa 3,9 Magnitudo Getarkan Gayo Lues, Aceh
• 3 jam lalukumparan.com
thumb
Imbas Siklon Grant, BMKG: Beberapa Wilayah Potensi Hujan Lebat-Sangat Lebat
• 10 jam lalukatadata.co.id
thumb
Aceh Kembali Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana
• 16 jam laludetik.com
thumb
Bandara Pekanbaru Layani 105.035 Penumpang selama Natal 2025
• 17 jam lalubisnis.com
Berhasil disimpan.