UMP Jadi Rp 5,72 Juta, NasDem DKI Minta Jaminan Sosial Pekerja Diperluas

detik.com
11 jam lalu
Cover Berita
Jakarta -

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menaikkan upah minimum provinsi (UMP) tahun 2026 menjadi Rp 5,72 juta. Ketua Fraksi NasDem DKI Jakarta Ahmad Lukman Jupiter meminta Pemprov memberikan subsidi untuk bahan pokok hingga memperluas jaminan sosial untuk pekerja.

"Terkait penetapan UMP DKI Jakarta tahun 2026 sebesar Rp 5,72 juta atau naik 6,17 persen, Fraksi Partai NasDem memandang kebijakan ini sebagai upaya mencari titik keseimbangan antara perlindungan daya beli pekerja dan keberlangsungan dunia usaha di Jakarta," kata Jupiter kepada wartawan, Jumat (26/12/2025).

Baca juga: Pramono Umumkan UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp 5,72 Juta

Serikat buruh sebelumnya meminta agar UMP Jakarta naik jadi Rp 5,8 juta. Jupiter mengaku memahami tuntutan butuh tersebut.

"Kami memahami aspirasi serikat buruh yang berharap kenaikan hingga Rp 5,8 juta, karena tekanan biaya hidup di Jakarta memang masih tinggi. Aspirasi tersebut adalah bagian penting dari demokrasi ketenagakerjaan dan patut dihargai," katanya.

"Di sisi lain, pemerintah juga perlu mempertimbangkan kondisi ekonomi, produktivitas, serta kemampuan pelaku usaha, khususnya UMKM dan sektor padat karya. Oleh karena itu, keputusan kenaikan 6,17 persen ini kami lihat sebagai langkah moderat yang diambil melalui mekanisme dan formula yang berlaku," lanjutnya.

Minta Jaminan Sosial Diperluas

Usai kenaikan UMP ini, NasDem menilai sejumlah hal harus dilakukan Pemprov Jakarta untuk pekerja. Dia meminta adanya subsidi bahan pokok hingga perluasan jaminan sosial untuk pekerja.

"Yang harus dilakukan oleh Gubernur adalah mempertimbangkan kondisi yaitu mendorong agar harga kebutuhan pokok itu jangan sampai meningkat. Contoh misalnya kayak di pasar menjelang tahun baru harga cabai naik, harga daging naik, nah itulah subsidi pangan yang harus dikedepankan, sehingga anggaran di Jakarta yang sangat besar itu bisa dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat maupun buruh. Subsidi pangan itu harus berjalan," kata dia.

Jupiter juga meminta agar Pemprov Jakarta tetap mempertahankan tarif transportasi publik yang terjangkau. Menurutnya transportasi publik itu harus murah sehingga meringankan pekerja.

"Yang penting transportasi publik itu harus murah, sehingga dengan kenaikan UMP ini para buruh, kemudian para pekerja, jadi pemerintah itu hadirlah untuk memberikan kesejahteraan ke mereka," katanya.

Jupiter berharap pengupahan ini tidak hanya berhenti di besaran UMP. Menurutnya, harus diiringi dengan perluasan jaminan sosial hingga pengendalian harga bahan pokok.

"Ke depan, Fraksi NasDem mendorong agar kebijakan pengupahan tidak hanya berhenti pada angka UMP, tetapi juga diiringi dengan pengendalian harga kebutuhan pokok, peningkatan transportasi publik harga yang terjangkau, serta perluasan jaminan sosial, sehingga manfaat kenaikan UMP benar-benar dirasakan pekerja dan keluarganya," katanya.

"Fraksi NasDem akan terus mengawal kebijakan ketenagakerjaan agar tetap berpihak pada kesejahteraan pekerja tanpa menghambat iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi Jakarta," lanjutnya.

Baca juga: Pramono soal UMP DKI 2026 Naik Rp 333 Ribu: Di Atas Inflasi Jakarta




(lir/idh)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
K-PJKA Lampung Salurkan Donasi Rp10 Juta untuk Korban Bencana di Sumatra
• 6 jam lalukumparan.com
thumb
Jika Serius, PSIS Semarang Bisa Bersaing dengan Persija Jakarta Datangkan Ezra Walian dari Persik Kediri
• 22 jam laluharianfajar
thumb
Libur Nataru, KAI Catat Terjadi Lonjakan Penumpang KRL di Stasiun Bogor dan Tanah Abang
• 2 jam lalutvonenews.com
thumb
Ludahi Kasir Minimarket, Oknum Dosen di Makassar Dipolisikan
• 5 jam lalufajar.co.id
thumb
Flagg jalani laga Natal NBA perdana saat lawan Warriors
• 19 jam laluantaranews.com
Berhasil disimpan.