GenPI.co - Prajurit TNI AD membubarkan aksi warga membawa bendera Gerakan Aceh Merdeka (GAM) d Lhokseumawe, Aceh, pada Kamis (25/12).
Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran mengatakan petugas juga mengamankan sebuah senjata api jenis pistol dan senjata tajam rencong.
“Aksi mereka dilakukan di tengah jalan, sedangkan pistol dan rencong diamankan dari seorang pria,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (26/12).
Pembubaran aksi berlangsung di jalan nasional lintas Banda Aceh – Medan, atau tepatnya di Simpang Kandang, Meunasah Mee, Kota Lhokseumawe.
Aksi tersebut sempat menyebabkan arus lalu lintas terganggu. Pembubaran juga sempat diwarnai ketegangan. Tetapi, massa akhirnya bisa dibubarkan.
Spanduk, umbul-umbul serupa bendera GAM juga diserahkan massa secera sukarela kepada petugas.
Ali Imran memastikan pembubaran dilakukan dengan persuasif, dan didukung oleh masyarakat.
Kemudian untuk pria yang kedapatan membawa senjata api dan rencong, diduga merupakan provokator aksi tersebut.
Pelaku diketahui sempat menggiring kelompok itu, supaya berbuat anarkis dengan meneriakkan kata melawan.
Pria tersebut sempat berusaha kabur saat didekati prajurit TNI. Kemudian ada warga yang menahannya, sehingga langsung diamankan.
“TNI menyerahkan pelaku dan barang bukti senjata berbahaya, kepada polisi yang juga berada di lokasi,” ucapnya. (ant)
Video viral hari ini:

:strip_icc()/kly-media-production/medias/5455511/original/051581900_1766670481-WhatsApp_Image_2025-12-25_at_20.29.10.jpeg)

