Yildiz tergolong pemain muda berpotensi yang dimiliki Juventus karena sudah dipercaya sebagai ujung tombak ketika masih berusia 20 tahun. Kemudian menurut Sofa Score, Yildiz terbukti tajam dengan mencetak 6 gol dan 6 assist di berbagai kompetisi musim ini.
Melihat kontribusinya yang besar, Juventus langsung berinisiatif untuk memperpanjang kontrak Yildiz yang sejatinya baru akan habis pada 2029. Namun, tawaran perpanjangan kontrak Juventus tidak diterima begitu saja oleh Yildiz.
Baca juga: Nilai Pasar Jay Idzes Meroket hingga Hampir Rp200 Miliar
Menurut Football Italia, Yildiz baru bersedia menandatangani kontrak baru jika dijadikan pemain dengan klausul gaji tertinggi di Juventus. Artinya, dia ingin gajinya naik sekitar 6 juta euro dan setara dengan Jonathan David yang memiliki gaji tertinggi di Juventus.
Syarat tersebut nampak bakal menjadi beban buat Juventus karena cukup timpang dengan penawaran sebelumnya. Tapi, bukan berarti Juventus tidak ingin menaikan gaji sang penyerang muda berpotensi tersebut. Juve diyakini siap menaikkan gaji Yildiz, tapi berkisar 4-5 juta euro saja.
Kemudian, syarat kedua yang diminta oleh Yildiz adalah jaminan menit bermain. Sebab, Yildiz berharap pembaruan kontraknya tidak hanya sekedar menaikan nilai pasar, melainkan juga kesempatan bermain yang cukup untuk pengembangan diri bersama Juventus. (Victor Rodam Matrano)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KAH)
