Polri Bakal Bangun 300 Sumur Bor Air Bersih di Aceh Tamiang, Tersedia di 40 Titik

viva.co.id
12 jam lalu
Cover Berita

Jakarta, VIVA – Wakapolri, Komjen Dedi Prasetyo menyampaikan, Polri berencana membangun 300 sumur bor untuk kebutuhan air bersih masyarakat terdampak bencana di wilayah Aceh Tamiang.

Hal ini diungkapkan Dedi usai memimpin Apel Pemberangkatan Personel Brimob Polri ke Wilayah Bencana Provinsi Aceh, di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Jumat, 26 Desember 2025.

Baca Juga :
Pemulihan Pascabanjir Aceh Tamiang, Akses Dibuka dan Huntara Mulai Disiapkan
Wakapolri Tegaskan Polri Hadir untuk Kemanusiaan, Perkuat Penanganan Bencana di 3 Provinsi

“Kemudian berikutnya beliau (Kapolri) perintahkan kepada kita semuanya, tim yang akan berangkat, air bersih. Ya, air bersih untuk Aceh Tamiang memang sudah dipersiapkan untuk rencana pengeboran kurang lebih sekitar 300 titik,” kata Dedi.

Gus-Gus Nusantara (GGN) Jatim memberikan bantuan sumur bor ke ponpes
Photo :
  • Istimewa

Dedi mengatakan, saat ini telah tersedia sebanyak 40 titik sumur bor di beberapa wilayah. Namun pihaknya menegaskan, akan terus mempercepat proses pengeboran untuk mempermudah masyarakat mendapatkan air bersih, terlebih beberapa waktu lagi akan memasuki bulan suci Ramadhan.

“Ini baru kurang lebih sekitar 30 sampai 40 titik (sumur bor). Ya kalau bisa di tahun ini kita bisa mempercepat untuk proses pengeboran. Nah, kehadiran teman-teman nanti fokusnya ke situ,” ucap Dedi.

“Kemudian air bersih. Dalam satu bulan, ya meskipun sumur bor sudah dibuat, air bersih ini merupakan kebutuhan yang sangat mendasar bagi masyarakat. Apalagi nanti sudah mulai masuk di bulan suci Ramadhan,” lanjutnya.

Selain itu, Dedi menerangkan bahwa yang terpenting saat ini yaitu perlu melakukan percepatan penanganan bencana menggunakan alat berat, khususnya di wilayah Aceh Tamiang.

Terlebih, Dedi mengatakan bahwa cuaca di sana masih ada hujan, dan tidak menutup kemungkinan juga masih ada air ya, yang banjir dan lain sebagainya. hal-hal ini harus diantisipasi. Oleh karenanya, dibutuhkan alat berat untuk percepatan jalur-jalur logistik yang akan dilalui.

“Dan oleh karenanya kita sudah mempersiapkan berapa ekskavator yang dibutuhkan, berapa dozer yang dibutuhkan, berapa kendaraan-kendaraan dump truck yang dibutuhkan untuk mempercepat. Yang pertama adalah akses jalan, yang kedua juga alur-alur untuk kelancaran distribusi logistik, BBM, dan lain sebagainya,” tegas Dedi.

TvOnenews/A.R. Safira

Baca Juga :
Polri Berangkatkan 1.500 Personel untuk Penanganan Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar
Tigran Suami Selebgram Donna Fabiola yang Buron Kasus Narkoba DWP Bali Menyerahkan Diri
Alumni Akademi TNI-Polri 2006 Salurkan Bantuan ke Aceh

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Pesona Alami Goa Kebon, Destinasi Air Terjun Mini di Kulon Progo untuk Liburan Natal dan Tahun Baru
• 17 jam lalutvonenews.com
thumb
RI Diusulkan Jadi Presiden Dewan HAM PBB, Anggota DPR: Dorongan Berbenah Rumah Sendiri
• 8 jam lalukompas.com
thumb
ZAP Gandeng Project Pop & 2 Kreator Konten AI Hadirkan “Pede Maksimal”
• 8 jam lalutabloidbintang.com
thumb
Polri pulangkan sembilan WNI korban TPPO dari Kamboja
• 13 jam laluantaranews.com
thumb
Persaingan Papan Atas Memanas, Pekan Kedelapan Super League Indonesia 2025 Suguhkan Laga-laga Krusial
• 8 jam lalupantau.com
Berhasil disimpan.