Pangandaran masih wisata favorit Jabar, 2 juta orang diprediksi berwisata

antaranews.com
4 jam lalu
Cover Berita
Bandung (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat memprediksi sebanyak 21,2 juta orang melakukan perjalanan di periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dengan mayoritasnya sekitar 60 persen untuk kebutuhan pariwisata.

Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dhani Gumelar mengungkapkan berdasarkan survei yang dilakukan pihaknya, 21,2 juta orang atau 42 persen dari jumlah penduduk Jabar sekitar 50,34 juta jiwa.

"Dari 21,2 juta orang yang akan bepergian itu, sekitar 60 persen untuk berwisata, kemudian 35,1 persen mudik, dan 4,1 persen silaturahmi tidak mudik. Sisanya 0,8 persen untuk alasan lainnya termasuk bekerja," kata Dhani di Bandung, Jumat.

Asal daerah pelaku perjalanan, dijelaskan Dhani, lima terbanyak berasal dari daerah Kabupaten Bogor (3.76 juta), Kabupaten Bandung (2.52 juta), Kota Bandung (1.79 juta), serta Kota Depok dan Kota Bekasi masing-masing sebanyak 1,6 juta orang.

Untuk lima daerah tujuan yang terbanyak dalam periode Nataru 2025/2026 ini adalah Kabupaten Bandung (3.98 juta), Kabupaten Bogor (3.88 juta), Kota Bandung (3.03 juta), Kabupaten Garut (3.02 juta), dan Kabupaten Tasikmalaya (1.21 juta).

Tujuan wisata dalam momen Nataru 2025/2026 ini, Dhani mengungkapkan kawasan Pangandaran akan menjadi favorit dengan prediksi dikunjungi 2.069.438 orang, kemudian Kota Bandung (2.055.710 orang), Kawasan Puncak (1.652.814 orang), kemudian Lembang (904.535 orang).

"Kawasan Pangandaran dan Bandung jadi tujuan destinasi favorit responden dalam Nataru ini. Dan periode ini mobil pribadi jadi pilihan utama untuk mobilisasi dengan 65,2 persen, disusul sepeda motor 15,2 persen, lalu kereta api 13,3 persen," ucap Dhani.

Baca juga: Pengunjung Kota Tua diimbau awasi anaknya saat libur Nataru

Baca juga: Menpar bantah Bali sepi kunjungan saat libur Natal

Baca juga: 4.637 penumpang berangkat dari Terminal Tanjung Priok di libur Natal

Atas hal tersebut, Dhani mengatakan pihaknya memfokuskan pemantauan tujuh titik rawan kemacetan jalur wisata dan meliburkan moda transportasi angkot, delman, sampai becak di periode liburan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Untuk titik-titik pemantauan, kata Dhani, difokuskan pada tujuh titik jalur utama yang diprediksi mengalami lonjakan karena merupakan favorit wisatawan yakni Puncak, Pelabuhan Ratu, Lembang-Ciater, Ciwidey-Pangalengan, Garut, Kuningan, dan Pangandaran.

Selain memfokuskan pemantauan di tujuh titik wisata utama, ia mengatakan Dishub Jabar juga meminta pengemudi angkot, delman, dan becak dengan jumlah total 4.711 pengemudi untuk menghentikan sementara operasi mereka di tanggal 24-25 Desember dan 30-31 Desember 2025 guna mengurai kepadatan lalu lintas.

Sebanyak 4.711 pengemudi itu secara rinci di Bogor (1.825 angkot), Cianjur (1.416 angkot), Kabupaten Bandung (111 delman), Kabupaten Bandung Barat (10 delman), Kabupaten Garut (457 delman), Kabupaten Tasikmalaya (28 delman, 229 becak), Kabupaten Kuningan (100 delman), dan Kabupaten Cirebon (535 becak).

Pengemudi yang terdampak itu mendapatkan kompensasi dari penghentian operasi mereka selama periode natal 2025 dan tahun baru 2026. Besaran kompensasi, dengan besaran Rp200 ribu per hari per orang, yang mekanisme pembayaran dilaksanakan secara langsung sebelum tanggal 24 Desember 2025.

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menyatakan ingin meliburkan angkot di Bandung dalam mengantisipasi kepadatan lalu lintas seiring dengan libur pergantian tahun 2025-2026.

Peliburan operasional angkutan kota di Bandung pada waktu-waktu yang diprediksi mengalami kepadatan luar biasa yakni tanggal 31 Desember 2025 dan 1 Januari 2026.

Angkutan kota di Kota Bandung diminta untuk libur dengan kompensasi yang akan diberikan pada sopir angkot dengan besaran Rp500 ribu untuk mengganti uang operasional selama dua hari per orang.

Baca juga: BP3MI Kepri siagakan posko selama Nataru cegah PMI nonprosedural

Baca juga: InJourney prediksi kunjungan di destinasi capai 340.875 saat Nataru

Baca juga: Hari H Natal 2025, lalin di GT Ciawi ke arah Puncak meningkat


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Agus Wahid: Ada Komplotan Bandit di Pemerintahan Prabowo
• 14 jam lalufajar.co.id
thumb
Waspada Cuaca Ekstrem! BMKG Prediksi Cuaca Jakarta Hari Sabtu, 27 Desember 2025 Diguyur Hujan Deras Disertai Petir
• 4 jam laludisway.id
thumb
Dulu bikin penggemar baper, begini 7 foto lawas chemistry Indra Bruggman dan Diana Pungky
• 12 jam lalubrilio.net
thumb
Selain Isu Hubungan Khusus, Aura Kasih Dikaitkan Dugaan Korupsi Bank BJB yang Menyeret RK
• 17 jam lalufajar.co.id
thumb
Geger! Teror Penyiraman Air Keras oleh OTK di Pulogadung, Aspal Sampai Berasap
• 17 jam lalusuara.com
Berhasil disimpan.