Tiga Kontribusi Filsuf Muslim al-Farabi

republika.co.id
13 jam lalu
Cover Berita

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Filsuf Muslim Abu Nasr al-Farabi (870-950) dikenal karena kemampuannya menyinergikan berbagai pemikiran filosofis yang dianggap bertentangan. Penerus al-Kindi bergelar Guru Kedua atau al-Muallim ats-Tsani ini memiliki banyak karya tulis yang menjadi rujukan ilmuwan Barat.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1754473276648-0'); });

Kitab karangannya banyak membahas ilmu logika, falsafah yang membicarakan ketuhanan, alam semesta, dan manusia. Selain terinspirasi dari peradaban lain, karya-karya tersebut merupakan kreasi al-Farabi yang telah memperkaya tradisi keilmuan itu dengan pandangan hidup Islam. Berikut adalah tiga kontribusinya yang dibaca banyak orang.

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Baca Juga
  • Mendagri Minta Pemda Siapkan Lahan Huntap yang Clear and Clean
  • 21,2 Juta Warga Jabar Lakukan Perjalanan saat Nataru
  • Klarifikasi GBN MI: Ayu Aulia Dilantik di Kemenhan, Bukan Tim Kreatif Kemenhan

Mempertemukan Plato dan Aristoteles

Ilmuwan dari kata Farab yang kini masuk Kazakhstan ini adalah orang pertama yang menggabungkan pemikiran dua filosof Plato dan Aristoteles. Dalam bukunya al-Jam'u bayna Ra'yay al-Hakimayn, dia menilai kedua filosof itu sama-sama membahas ketuhanan. Keduanya menyatu dalam kesamaan tentang adanya zat yang melebihi kemampuan manusia sehingga menjadi objek penyembahan.

'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}

Kitab tersebut menjadi rujukan ilmuwan Muslim setelahnya untuk memahami konsepsi ketuhanan, alam, dan manusia, yang merupakan sumber ilmu pengetahuan. Melalui ketuhanan, manusia menggali tentang nilai agama dan moral yang menjadi sumber kehidupan.

Sedangkan alam menginspirasi mereka untuk mengembangkan pemahaman tentang berbagai ilmu pengetahuan. Begitu juga dengan mendalami manusia, ilmuwan mendapatkan ilmu psikologi, biologi, dan berbagai misteri tentang manusia. 

Membangun kota ideal

Gagasan filosofis al-Farabi juga terlihat jelas dalam pandangannya tentang membangun kota ideal. Pemikiran yang termaktub dalam kitab Ara Ahlul Madinah al-Fadhilah ini banyak membicarakan tentang konsep kepemimpinan dalam Islam.

Menurutnya, kota ideal pasti dipimpin oleh pemimpin yang berkompeten. Sosok tersebut pasti memiliki kemampuan yang sama seperti nabi atau pun utusan Allah. Pemimpin akan berkomunikasi dengan Sang Pencipta untuk menentukan masa depan orang-orang yang dipimpinnya.

Kemampuan itu membuat dirinya selalu mendapatkan petunjuk Allah, sehingga kepemimpinan mengarah kepada kemakmuran dan kesejahteraan. Kitab ini juga menginspirasi banyak ilmuwan, baik Islam maupun Barat, untuk mengembangkan ilmu politik dan administrasi negara. 

Kitab musik

Satu hal yang unik. Di antara karya yang 'berat' berisikan falsafah, politik, dan berbagai ilmu pengetahuan lainnya, al-Farabi menulis kitab yang memotivasi seniman. Kitab itu mengajarkan tentang alat-alat yang mampu mengeluarkan suara indah.

Kitabul Musiqa mengajarkan masyarakat tentang adanya kombinasi suara sehingga menjadi indah didengar. Alunan nada yang berasal dari berbagai alat kreasi manusia menjadi hiburan melepas kepenatan dan kejenuhan masyarakat.

.img-follow{width: 22px !important;margin-right: 5px;margin-top: 1px;margin-left: 7px;margin-bottom:4px}
Ikuti Whatsapp Channel Republika
.img-follow {width: 36px !important;margin-right: 5px;margin-top: -10px;margin-left: -18px;margin-bottom: 4px;float: left;} .wa-channel{background: #03e677;color: #FFF !important;height: 35px;display: block;width: 59%;padding-left: 5px;border-radius: 3px;margin: 0 auto;padding-top: 9px;font-weight: bold;font-size: 1.2em;}
Advertisement
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1676653185198-0'); });

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Serba-serbi KPK Setop Usut Kasus Izin Tambang di Sultra
• 12 jam laludetik.com
thumb
Turbulensi Jakarta–Sydney, Garuda Pastikan Tak Ada Awak Kabin Cedera Serius
• 11 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Kriminal kemarin, polisi tangkap pengancam bom hingga pencuri motor
• 14 jam laluantaranews.com
thumb
Mengenal Taktik Long Game Operasi Senyap di Jaringan Telekomunikasi
• 5 jam lalumedcom.id
thumb
Positif Narkoba, Sopir Bus di Blitar Kabur Usai Tes Urine
• 20 jam lalumetrotvnews.com
Berhasil disimpan.