Turbulensi GA 712 Berhasil Ditangani, Dirut Garuda Tegaskan Awak Kabin Aman

viva.co.id
5 jam lalu
Cover Berita

VIVA – Direktur Utama Garuda Indonesia, Glenny H. Kairupan, menegaskan, tidak ada awak kabin yang mengalami patah tulang dalam insiden turbulensi penerbangan GA 712 rute Jakarta–Sydney.

Dia menjelaskan, klarifikasi ini disampaikan untuk meluruskan informasi yang beredar di media sosial.

Baca Juga :
Libur Nataru, KAI Catat Penjualan Tiket Kereta Jarak Jauh Capai 2,5 Juta Pelanggan
Kemenhub Buka Suara Soal Lonjakan Tarif Tiket Pesawat saat Libur Nataru

“Perlu kami luruskan, tidak terdapat awak kabin yang mengalami patah tulang,” kata Glenny dalam keterangannya, Sabtu. 27 Desember 2025.

Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, Dirut Garuda Indonesia, Glenny H Kairupan
Photo :
  • [Istimewa]

Dia menjelaskan, turbulensi hebat memang terjadi menjelang pendaratan di Bandara Internasional Kingsford Smith, Sydney pada Kamis, 25 Desember 2025. Namun, Glenny memastikan bahwa dampaknya terbatas.

Sementara dua awak kabin dilaporkan hanya mengalami luka ringan, dan langsung mendapatkan penanganan medis setibanya pesawat mendarat.

“Satu awak kabin sudah diperbolehkan pulang setelah pemeriksaan. Satu lainnya masih dalam pemantauan lanjutan tim medis,” ujarnya.

Diketahui, informasi mengenai turbulensi GA 712 sebelumnya mencuat dari unggahan penumpang di media sosial, yang menyebut guncangan terjadi sekitar 30 menit sebelum mendarat.

Dalam unggahan tersebut, penumpang menggambarkan situasi kabin sempat tidak kondusif saat proses penurunan penumpang, termasuk keluhan karena pendingin udara pesawat dimatikan sementara evakuasi kru dilakukan.

Manajemen Garuda Indonesia memastikan seluruh prosedur keselamatan dijalankan sesuai standar operasional. Pilot dinilai mampu mengendalikan situasi hingga pesawat mendarat dengan aman di Sydney.

Garuda Indonesia juga kembali mengingatkan penumpang untuk selalu mematuhi instruksi keselamatan, termasuk mengenakan sabuk pengaman selama duduk, guna mengantisipasi turbulensi yang dapat terjadi secara tiba-tiba akibat kondisi cuaca.

Baca Juga :
Kapolri Tinjau Stasiun Pasar Senen, Pastikan Kesiapan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Hadapi Nataru 2025
InJourney Optimalkan 37 Bandara demi Layani Masyarakat di Puncak Libur Nataru
Lonjakan Arus Nataru, Bandara Soetta Layani 1,18 Juta Penumpang dalam Sepekan

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Dompet digital luncurkan kaleidoskop keuangan rekap aktivitas pengguna
• 11 jam laluantaranews.com
thumb
Bantuan Logistik Kementan dan Bapanas Tahap III Tiba di Belawan, Pemprov Sumut Sampaikan Apresiasi dan Terima Kasih
• 1 jam lalumediaapakabar.com
thumb
Badai Dahsyat Terjang California Saat Natal, Tiga Orang Tewas dan Ribuan Rumah Padam Listrik
• 23 jam lalupantau.com
thumb
Link Live Streaming Persik Vs Persis Sore Ini, Mulai Jam 15.30 WIB
• 3 jam lalukompas.tv
thumb
Ramalan Baba Vanga untuk Tahun 2026, Sebagian Hampir Jadi Kenyataan
• 2 jam laluokezone.com
Berhasil disimpan.