PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) menggelar kegiatan townhall di The Royal Krakatau Hotel, Cilegon. Ia hadir sebagai forum strategis untuk merefleksikan perjalanan perusahaan sepanjang tahun ini sekaligus memperkuat komitmen transformasi menuju kinerja yang berkelanjutan pada 2026.
Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, Akbar Djohan mengatakan transformasi yang dijalankan perseroan tidak hanya menyentuh aspek bisnis dan operasional, tetapi juga perubahan cara berpikir dan cara bekerja seluruh insan perusahaan.
Baca Juga: KRAS Kantongi Pinjaman Pemegang Saham USD290 Juta dari Danantara
Menurutnya, transformasi tersebut diarahkan untuk membangun budaya kerja yang menjunjung kepedulian, tanggung jawab dan produktivitas yang sejalan dengan nilai meritokrasi, pragmatis, transparansi dan progresif.
“Kami menekankan pentingnya budaya malu, mulai dari malu bekerja tidak optimal, malu terhadap lingkungan kerja yang tidak tertata hingga malu jika tidak memiliki rasa ownership terhadap perusahaan,” ujar Akbar Djohan, dilansir Sabtu (27/12).
Krakatau Steel tahun ini telah menghadapi berbagai tantangan, baik dari sisi finansial, operasional maupun dinamika pasar dan industri global. Meski demikian, perseroan dinilai mampu menjaga keberlangsungan usaha dan menutup tahun dengan kinerja positif berkat kerja keras dan kebersamaan seluruh insan dari Krakatau Steel Group.
Krakatau Steel juga telah menetapkan sejumlah target strategis pada tahun depan , antara lain pengoperasian dari Hot Strip Mill (HSM) hingga 120.000 ton per bulan, Cold Rolling Mill (CRM) mencapai 50.000 ton per bulan, peningkatan efisiensi, transformasi bisnis secara menyeluruh serta percepatan pengembangan industri baja hijau.
Selain itu, perseroan juga akan berfokus pada inovasi, keberlanjutan dan penciptaan nilai tambah tinggi bagi pelanggan sebagai penggerak kinerja yang terukur.
Baca Juga: Krakatau Global Trading Perkuat Sistem Keamanan Informasi
Djohan juga mengajak seluruh insan perusahaan untuk melangkah bersama mengembalikan kejayaan perusahaan melalui semangat Krakatau Steel Reborn. Hal itu dilakukan dengan membangun entitas yang lebih gesit, profesional, kolaboratif dan mampu bersaing di ekosistem industri global.




