5 Perusahaan Tbk Bebas Utang dan Tak Punya Kredit Bank, Ini Namanya

cnbcindonesia.com
3 jam lalu
Cover Berita

Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah era suku bunga tinggi dan ketidakpastian ekonomi global, investor semakin selektif dalam memilih saham. Salah satu karakter yang kini banyak dilirik adalah perusahaan dengan struktur keuangan yang ringan, bahkan nyaris tanpa utang.

Perusahaan yang minim utang, terutama utang bank dan obligasi, kerap dipandang lebih menarik di mata investor. Alasannya sederhana, struktur keuangan yang bersih membuat perusahaan lebih tahan banting ketika kondisi makroekonomi sedang tidak bersahabat.

Dalam lingkungan suku bunga naik, perusahaan yang memiliki utang berbunga harus menanggung biaya pendanaan yang semakin mahal. Beban bunga yang meningkat berpotensi menekan arus kas dan memangkas laba.

//FMG_Tag - IMPULSE var _ContextAdsPublisher = window.parent.document.createElement('script'); _ContextAdsPublisher.type = 'text/javascript'; _ContextAdsPublisher.async = true; _ContextAdsPublisher.id = "cads-generic"; _ContextAdsPublisher.src = window.parent.document.location.protocol + '//cdn.contextads.live/publishers/cads-generic.min.js?product=impl'; var _scripter = window.parent.document.getElementsByTagName('script')[0]; _scripter.parentNode.insertBefore(_ContextAdsPublisher, _scripter); //FMG_Tag - VIBE var _ContextAdsPublisher = window.parent.document.createElement('script'); _ContextAdsPublisher.type = 'text/javascript'; _ContextAdsPublisher.async = true; _ContextAdsPublisher.id = "cads-generic"; _ContextAdsPublisher.src = window.parent.document.location.protocol + '//cdn.contextads.live/publishers/cads-generic.min.js?product=vibe'; var _scripter = window.parent.document.getElementsByTagName('script')[0]; _scripter.parentNode.insertBefore(_ContextAdsPublisher, _scripter); //FMG_Tag - RC var _ContextAdsPublisher = window.parent.document.createElement('script'); _ContextAdsPublisher.type = 'text/javascript'; _ContextAdsPublisher.async = true; _ContextAdsPublisher.id = "cads-generic"; _ContextAdsPublisher.src = window.parent.document.location.protocol + '//cdn.contextads.live/publishers/cads-generic.min.js?product=rc'; var _scripter = window.parent.document.getElementsByTagName('script')[0]; _scripter.parentNode.insertBefore(_ContextAdsPublisher, _scripter); //FMG_Tag - expandedFloor var _ContextAdsPublisher = window.parent.document.createElement('script'); _ContextAdsPublisher.type = 'text/javascript'; _ContextAdsPublisher.async = true; _ContextAdsPublisher.id = "cads-generic"; _ContextAdsPublisher.src = window.parent.document.location.protocol + '//cdn.contextads.live/publishers/cads-generic.min.js?product=sf'; var _scripter = window.parent.document.getElementsByTagName('script')[0]; _scripter.parentNode.insertBefore(_ContextAdsPublisher, _scripter);

Situasi ini berbeda dengan perusahaan yang minim utang. Tanpa kewajiban bunga, kinerja keuangan mereka relatif tidak terpengaruh oleh fluktuasi suku bunga, sehingga stabilitas bisnis lebih terjaga.

Struktur permodalan yang konservatif juga mencerminkan risiko finansial yang lebih rendah. Investor umumnya menilai perusahaan dengan utang terbatas memiliki daya tahan yang lebih kuat saat ekonomi melambat. Risiko gagal bayar pun lebih kecil, sehingga memberikan rasa aman lebih besar bagi pemegang saham.

Selain itu, perusahaan tanpa beban utang memiliki ruang gerak yang lebih leluasa. Tidak adanya kewajiban pembayaran bunga dan cicilan pokok membuat manajemen bisa lebih fleksibel dalam mengalokasikan dana, baik untuk ekspansi usaha, inovasi produk, maupun memperkuat posisi di pasar. Fleksibilitas inilah yang sering menjadi nilai tambah bagi investor jangka panjang.

Secara keseluruhan, rendahnya tingkat utang kerap dibaca sebagai sinyal positif atas kesehatan keuangan perusahaan. Di tengah tantangan suku bunga tinggi, perusahaan semacam ini dinilai lebih stabil dan memiliki peluang pertumbuhan yang lebih berkelanjutan, sehingga wajar jika menjadi incaran investor.

CNBC Indonesia Research merekap lima emiten yang dinilai bebas utang, terutama utang bank dan obligasi, berikut rinciannya :

1. SIDO

Emiten yang terkenal dengan produk Tolak Angin, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk tercatat tidak memiliki utang bank dan obligasi sama sekali.

Meskipun tidak memiliki utang bank dan obligasi, berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2025 memiliki hutang jangka pendek yang berasal dari pihak ketiga dan berelasi hingga hutang pajak, jika di total hutang jangka pendek SIDO berada di Rp290,09 miliar.

Sementara total hutang jangka panjang yang berasal dari imbalan kerja karyawan dan tangguhan berjumlah Rp40,05 miliar. Sehingga total hutang SIDO mencapai Rp330,15 miliar per 30 September 2025.

SIDO juga memiliki kas positif, dimana kas dan setara kas akhir periode September 2025 mencapai Rp770,81 miliar.

2. ACES

PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES), emiten yang menjual barang perlengkapan rumah tangga ini juga tidak punya utang bank dan obligasi.

Namun, meskipun tidak memiliki utang bank dan obligasi, berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2025 memiliki hutang jangka pendek yang berasal dari pihak ketiga dan berelasi hingga hutang pajak, jika di total hutang jangka pendek mencapai Rp619,14 miliar. Begitu juga hutang jangka panjang mencapai Rp1,09 triliun, sehingga total hutang ACES per 30 September 2025 mencapai Rp1,71 triliun.

ACES juga memiliki kas jumbo mencapai Rp1,82 triliun per 30 September 2025, untuk memenuhi kegiatan operasionalnya.

3. RALS

Emiten department store, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) juga tercatat tidak memiliki utang, baik itu dari bank maupun obligasi.

Namun, meskipun tidak memiliki utang bank dan obligasi, berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2025 memiliki hutang jangka pendek yang berasal dari pihak ketiga dan berelasi hingga hutang pajak, jika di total hutang jangka pendek mencapai Rp534,94 miliar. Begitu juga hutang jangka panjang mencapai Rp432,29 miliar, sehingga total hutang RALS per 30 September 2025 mencapai Rp967,24 miliar.

RALS memiliki arus kas yang cukup baik, bahkan kas dan setara kas akhir periode September 2025 mencapai Rp881,56 miliar.

4. MERK

Perusahaan farmasi, PT Merck Tbk (MERK) juga tercatat tidak punya utang bank dan obligasi.

Namun, meskipun tidak memiliki utang bank dan obligasi, berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2025 memiliki hutang jangka pendek yang berasal dari pihak ketiga dan berelasi hingga hutang pajak, jika di total hutang jangka pendek mencapai Rp112,38 miliar. Begitu juga hutang jangka panjang mencapai Rp42,33 miliar, sehingga total hutang MERK per 30 September 2025 mencapai Rp154,71 miliar.

Untuk bertahan perusahaan memiliki kas dan setara kas akhir periode senilai Rp171,79 miliar per September 2025.

5. BAYU

Terakhir, ada emiten yang memiliki bisnis layanan travel, PT Bayu Buana Tbk (BAYU) tidak tercatat memiliki utang bank dan obligasi.

Meskipun tidak memiliki utang bank dan obligasi, berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2025 memiliki hutang jangka pendek yang berasal dari pihak ketiga hingga hutang pajak, jika di total hutang jangka pendek mencapai Rp324,66 miliar. Begitu juga hutang jangka panjang mencapai Rp33,97 miliar, sehingga total hutang BAYU per 30 September 2025 mencapai Rp358,63 miliar.

Sementara kas BAYU hingga akhir periode September 2025 mencapai Rp571,58 miliar.

 

Sanggahan : Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investor terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.

 

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(saw/saw)

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
TNI AD Selesaikan Jembatan Weh Paseh, Akses Warga Bener Meriah Kembali Normal
• 6 jam lalukompas.tv
thumb
Tempuh 7 Jam Perjalanan, Pertamina Patra Niaga Kirim 7 Mobil Tangki BBM ke Bener Meriah Lewat Jalur Darat
• 2 jam laluwartaekonomi.co.id
thumb
Kementrian Bantah Ayu Aulia Dilantik Sebagai Tim Kreatif
• 5 jam lalutabloidbintang.com
thumb
Polisi Tindak Truk Sumbu 3 di Tol Cikampek, Kecuali Angkut Logistik
• 19 jam laludetik.com
thumb
Catat, Para Orang Tua Wajib Lakukan Pengawasan kepada Anak Saat Malam Tahun Baru
• 9 jam lalujpnn.com
Berhasil disimpan.