Grid.ID - Libur Natal dan Tahun Baru selalu menjadi momen yang paling dinantikan oleh banyak orang. Selain beribadah dan merayakan Natal, periode ini kerap dimanfaatkan untuk berlibur atau mudik ke kampung halaman.
Libur Natal dan Tahun Baru 2026 diprediksi kembali diwarnai mobilitas masyarakat yang tinggi. Kondisi tersebut membuat banyak rumah harus ditinggalkan dalam keadaan kosong selama beberapa hari bahkan lebih dari satu minggu.
Di sisi lain, libur Natal bertepatan dengan musim hujan yang meningkatkan risiko banjir, korsleting listrik, hingga kerusakan rumah. Oleh karena itu, persiapan matang sangat penting agar rumah tetap aman selama libur Natal dan Tahun Baru.
Meninggalkan rumah dalam waktu lama saat libur Natal memang membutuhkan perhatian ekstra. Selain faktor cuaca ekstrem, rumah kosong juga rentan terhadap tindak kriminal jika tidak dipersiapkan dengan baik.
Dengan langkah pencegahan yang tepat, pemilik rumah bisa menikmati libur Natal dan Tahun Baru dengan tenang tanpa rasa khawatir. Berikut ini rangkuman tips meninggalkan rumah saat libur Natal dan Tahun Baru berdasarkan berbagai aspek keamanan, kenyamanan, dan keselamatan hunian.
Membersihkan Lingkungan Rumah
Dikutip dari Tribun Medan, Minggu (28/12/2025), membersihkan rumah menjadi langkah awal yang tidak boleh dilewatkan sebelum libur Natal dan Tahun Baru. Rumah yang bersih dapat meminimalkan risiko bau tidak sedap, hama, dan masalah kesehatan.
Pastikan seluruh sisa makanan di dapur dan kulkas dibuang agar tidak membusuk. Lingkungan luar rumah juga perlu dibersihkan dari daun kering, sampah, dan genangan air. Kebersihan yang terjaga akan membuat rumah tetap aman selama libur Natal.
Memastikan Kompor dan Tabung Gas Aman
Sebelum meninggalkan rumah saat libur Natal, pastikan kompor dan tabung gas dalam kondisi aman. Periksa selang dan regulator gas agar tidak ada kebocoran. Jika memungkinkan, lepaskan regulator dari tabung dan tutup aliran gas sepenuhnya.
Langkah sederhana ini sangat penting untuk mencegah risiko kebakaran ketika rumah kosong. Keamanan dapur menjadi salah satu faktor utama keselamatan rumah saat libur Natal dan Tahun Baru.
Mengecek Instalasi Listrik
Musim hujan yang bertepatan dengan libur Natal meningkatkan risiko korsleting listrik. Pastikan instalasi listrik rumah dalam kondisi baik sebelum bepergian.
Periksa kabel, stop kontak, dan panel listrik untuk memastikan tidak ada yang rusak atau longgar. Cabut peralatan elektronik seperti televisi, komputer, dan mesin cuci dari sumber listrik. Upaya ini dapat mencegah korsleting dan kebakaran selama libur Natal dan Tahun Baru.
Mengangkat Barang ke Tempat Lebih Tinggi
Bagi rumah yang berada di daerah rawan banjir, langkah antisipasi sangat diperlukan saat libur Natal. Pindahkan barang-barang penting seperti dokumen, elektronik, dan perabot kecil ke tempat yang lebih tinggi.
Cara ini efektif untuk mengurangi kerusakan jika terjadi genangan air. Persiapan ini penting mengingat curah hujan tinggi sering terjadi pada periode libur Natal dan Tahun Baru.
Memastikan Saluran Air Lancar
Saluran air yang tersumbat dapat menimbulkan genangan dan banjir kecil saat hujan deras. Sebelum libur Natal, periksa talang, selokan, dan saluran pembuangan air di sekitar rumah.
Bersihkan dari daun kering dan sampah yang menghambat aliran air. Saluran air yang lancar membantu menjaga rumah tetap aman selama ditinggalkan saat libur Natal dan Tahun Baru.
Mengecek Kondisi Atap Rumah
Atap rumah sering luput dari perhatian, padahal berperan penting saat musim hujan. Pastikan tidak ada genteng yang bergeser, retak, atau bocor sebelum libur Natal. Kebocoran kecil bisa menjadi masalah besar jika hujan deras turun saat rumah kosong.
Melakukan perbaikan ringan sebelum bepergian dapat mencegah kerusakan lebih parah. Langkah ini penting demi menjaga kondisi rumah selama libur Natal dan Tahun Baru.
Membatalkan Jasa Pengiriman
Selama libur Natal, sebaiknya batalkan sementara semua jasa pengiriman barang, makanan, atau surat ke rumah. Tumpukan paket di depan rumah bisa menarik perhatian orang tidak dikenal.
Selain itu, risiko barang hilang atau rusak juga bisa dihindari. Dengan membatalkan layanan ini, keamanan rumah saat libur Natal dan Tahun Baru dapat lebih terjaga.
Memberi Tahu Tetangga atau Aparat Lingkungan
Dikutip Kompas.com, memberi tahu tetangga tentang rencana libur Natal sangat dianjurkan. Tetangga dapat membantu mengawasi rumah dan memberi informasi jika terjadi sesuatu.
Jika tetangga juga bepergian, informasikan kepada ketua RT atau RW setempat. Komunikasi ini sangat membantu dalam situasi darurat selama libur Natal dan Tahun Baru.
Menitipkan Hewan Peliharaan
Jika memiliki hewan peliharaan, pastikan mereka tidak ditinggalkan sendirian saat libur Natal. Hewan bisa dititipkan di tempat penitipan atau pada orang terpercaya.
Alternatif lainnya adalah membawa hewan peliharaan ikut berlibur. Dengan begitu, hewan tetap terawat dan rumah tidak menjadi kotor selama libur Natal dan Tahun Baru.
Mengunci Pintu dan Jendela Secara Berlapis
Baca Juga: Putrinya Jadi Juara 1 Gadis Sampul, Sheila Marcia Ternyata Sempat Berikan Tips Penting Ini
Pastikan seluruh pintu dan jendela rumah terkunci rapat sebelum libur Natal. Gunakan pengamanan berlapis seperti gembok tambahan di gerbang dan pintu belakang.
Jika memiliki kunci cadangan, titipkan kepada tetangga terpercaya. Penguncian yang baik sangat penting untuk menjaga keamanan rumah selama libur Natal dan Tahun Baru.
Menjaga Privasi di Media Sosial
Terakhir, simpan informasi libur Natal secara bijak. Hindari mengunggah rencana perjalanan atau aktivitas liburan secara real time di media sosial.
Informasi tersebut bisa dimanfaatkan pihak tidak bertanggung jawab. Dengan menjaga privasi, risiko kejahatan dapat ditekan selama libur Natal dan Tahun Baru.
Dengan menerapkan berbagai tips di atas, meninggalkan rumah saat libur Natal dan Tahun Baru dapat dilakukan dengan lebih aman dan nyaman. Persiapan yang matang akan membantu pemilik rumah menikmati libur Natal tanpa rasa cemas. (*)
Artikel Asli
