Bola Padel vs Tenis, Manakah yang Melaju Paling Cepat Saat Dipukul?

grid.id
2 jam lalu
Cover Berita

Grid.ID- Pertanyaan mengenai olahraga raket tercepat kerap memicu perdebatan di kalangan pencinta olahraga. Banyak orang langsung membandingkan tenis, badminton, padel, hingga pickleball hanya dari satu angka kecepatan semata.

Padahal, konsep kecepatan dalam olahraga raket tidak sesederhana itu. Kecepatan bisa diukur dari momen pukulan, lintasan bola, hingga waktu reaksi lawan di lapangan.

Dalam konteks inilah, perdebatan soal bola padel dan posisinya dibanding olahraga raket lain menjadi menarik untuk dibahas. Lantas, benarkah bola padel termasuk yang tercepat dalam olahraga raket?

Memahami Konsep Kecepatan dalam Olahraga Raket

Sebelum membahas apakah bola padel tergolong paling cepat, perlu dipahami bahwa setiap olahraga raket memiliki metode pengukuran kecepatan yang berbeda. Ada olahraga yang mengukur kecepatan saat benturan raket, ada pula yang fokus pada kecepatan bola selama lintasan permainan. Faktor berat bola, bentuk, hingga hambatan udara turut memengaruhi hasil pengukuran.

Oleh karena itu, data kecepatan dalam berbagai cabang olahraga raket sebaiknya dipahami sebagai gambaran umum, bukan peringkat mutlak. Perbandingan ini lebih tepat dilihat dari konteks permainan secara keseluruhan.

Badminton

Secara mekanis, badminton menempati posisi unik dalam olahraga raket. Mengutip Padel Magazine, Minggu (28/12/2025), shuttlecock yang dipukul oleh pemain profesional dapat melampaui kecepatan 300 km/jam dalam pertandingan resmi.

Bahkan dalam uji teknis, smash tertentu pernah tercatat melebihi 500 km/jam. Namun, kecepatan ekstrem ini hanya terjadi sesaat setelah pukulan. Hambatan udara yang sangat besar membuat shuttlecock melambat drastis, sehingga kecepatan yang dirasakan lawan jauh lebih rendah dari angka awal.

Bola Tenis 

Tenis mengandalkan konsep kecepatan yang berbeda dibanding badminton. Rekor servis tercepat mencapai sekitar 260 km/jam, tetapi keunggulan utama tenis terletak pada kemampuan bola mempertahankan kecepatannya.

Dalam situasi pertandingan, reli sering terjadi dengan kecepatan bola berkisar 110 hingga 130 km/jam. Bola tenis mampu melaju cepat dalam jarak yang relatif panjang, membuat waktu reaksi pemain tetap terbatas. Inilah yang menjadikan tenis sangat menuntut dari sisi refleks dan stamina.

Bola Padel 

Bola padel kerap dianggap lebih lambat karena sering dibandingkan langsung dengan tenis. Namun, data ilmiah menunjukkan gambaran yang lebih kompleks. Rata-rata kecepatan smash bola padel pada pemain amatir hingga semi-profesional berada di kisaran 105 hingga 135 km/jam.

Pada level elit, beberapa pukulan bahkan bisa melampaui angka tersebut, meski belum ada rekor resmi yang disahkan. Artinya, secara kecepatan murni, bola padel memang berada sedikit di bawah tenis, tetapi tetap kompetitif.

 

Mengapa Bola Padel Terasa Sangat Cepat?

Meski kecepatan bola padel lebih rendah dibanding tenis, sensasi permainan justru sering terasa lebih cepat. Hal ini disebabkan oleh konfigurasi lapangan padel yang lebih kecil, jarak antarpemain yang dekat, serta keberadaan dinding kaca.

Faktor-faktor tersebut secara signifikan memangkas waktu reaksi pemain. Dalam banyak situasi, lawan hampir tidak memiliki waktu untuk mengantisipasi pantulan bola. Inilah alasan mengapa bola padel sering dianggap “cepat” meski secara angka radar tidak ekstrem.

Bola Pickleball

Pickleball berada di spektrum berbeda dalam olahraga raket. Kecepatan pukulan jarang melebihi 90 hingga 100 km/jam. Bola plastik berlubang menghasilkan hambatan udara besar, sehingga membatasi laju bola.

Permainan ini lebih menekankan presisi, penempatan, dan strategi ketimbang kekuatan. Meski demikian, jarak dekat dengan net tetap membuat waktu reaksi pemain cukup singkat.

Olahraga Raket Lain 

Perbandingan kecepatan menjadi semakin kompleks jika memasukkan squash ke dalam pembahasan. Pukulan squash dapat melampaui 200 km/jam, bahkan mendekati 280 km/jam dalam rekor tertentu.

Semua itu terjadi di ruang tertutup, sehingga intensitas dan tekanan permainan meningkat drastis. Di luar olahraga raket, cabang seperti golf, pelota basque, dan hoki es juga mencatat kecepatan tinggi, namun dengan logika permainan yang sama sekali berbeda.

Jadi, Apakah Bola Padel yang Tercepat?

Menjawab pertanyaan apakah bola padel tercepat dalam olahraga raket tidak bisa dilakukan dengan satu jawaban sederhana. Badminton adalah yang tercepat di titik benturan, tenis unggul dalam mempertahankan kecepatan, sementara bola padel unggul dalam meminimalkan waktu reaksi lawan.

Pickleball, di sisi lain, mengutamakan kontrol dibanding kecepatan. Dengan kata lain, kecepatan bukan hanya soal angka, tetapi juga konteks permainan.

Pada akhirnya, menyebut satu olahraga raket sebagai yang “tercepat” tanpa definisi jelas akan menyesatkan. Bola padel memang bukan yang tercepat secara angka murni, tetapi konfigurasi permainannya membuat tempo pertandingan terasa sangat intens.

Kecepatan hanyalah satu elemen dari keseluruhan dinamika olahraga, bersama dengan lintasan bola, urutan pukulan, dan kemampuan antisipasi pemain. Justru keberagaman inilah yang membentuk identitas unik setiap cabang olahraga raket, termasuk padel. (*)

 

Artikel Asli


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Satu per Satu Akses Jalur Darat di Aceh Kembali Terhubung
• 10 jam lalurepublika.co.id
thumb
Zelensky Temui Trump di Florida untuk Bahas Perdamaian Ukraina
• 3 jam lalubisnis.com
thumb
Listrik Kembali Menyala, PLN Fokus Pulihkan 184 Desa Terdampak Bencana di Aceh Tengah
• 14 jam lalumerahputih.com
thumb
Percepat Pemulihan Pascabanjir, Polri Kirim Puluhan Alat Berat ke Sumatra
• 21 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Banggar DPR Tegaskan Penjual Wajib Terima Pembayaran Cash, Tolak Tunai Bisa Dipidana
• 12 jam lalukompas.tv
Berhasil disimpan.