Kecelakaan Kapal di Labuan Bajo, Jasa Raharja Pastikan Perlindungan untuk Korban

metrotvnews.com
2 jam lalu
Cover Berita

Jakarta: Kecelakaan kapal wisata bernama KM Putri Sakinah terjadi di Perairan Selat Padar, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat, 26 Desember 2025. Akibat kecelakaan itu, sebanyak empat orang masih dinyatakan hilang dan tujuh lainnya selamat. 

Menyikapi peristiwa itu, PT Jasa Raharja memastikan memastikan seluruh korban mendapatkan perlindungan dasar sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sebagai bentuk peran negara dalam perlindungan masyarakat, Jasa Raharja menjamin seluruh korban sesuai Undang-Undang Nomor 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.

"Jasa Raharja memastikan bahwa seluruh korban kecelakaan kapal wisata di Perairan Selat Padar mendapatkan perlindungan sesuai ketentuan yang berlaku. Negara hadir melalui Jasa Raharja untuk memberikan perlindungan dasar bagi para korban kecelakaan angkutan umum," ujar Plt. Direktur Utama PT Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, dalam rilis resmi diterima pada Minggu, 28 Desember 2025.

Baca Juga :

Tim SAR Perluas Area Pencarian 4 Turis Spanyol Korban Kapal Tenggelam di Labuan Bajo

Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap empat korban kecelakaan kapal KM Putri Sakinah. (Istimewa)

Dewi juga menyampaikan empati dan duka cita mendalam atas musibah ini. Dia berharap korban yang masih dalam pencarian segera ditemukan selamat.

"Kami turut berduka atas musibah ini dan berharap seluruh korban yang masih dalam pencarian dapat segera ditemukan. Kepada semua pihak dan khususnya pemilik dan penumpang moda transportasi air agar tetap mematuhi peraturan berlayar serta mentaati himbauan-himbauan yang sudah ditetapkan pemerintah," kata Dewi.

Hingga Minggu, 28 Desember 2025, Tim KSOP Labuan Bajo, Basarnas, Lanal Labuan Bajo, Polres Manggarai Barat, Kodim Manggarai Barat, Mabes Polair, Polair Polda NTT, operator kapal phinisi, dan unsur terkait lain terus melakukan pencarian. Sebanyak empat korban hilang yakni pelatih Valencia CF Femenino B, Fernando Martín, bersama tiga anaknya.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Tak Hanya Kapolsek, 11 Anggota Polsek Muara Batang Dicopot Imbas Kasus Narkoba
• 11 jam lalukumparan.com
thumb
Jelang Tahun Baru, Tiga Pelabuhan Utama Banten Dipadati Kendaraan Menuju Sumatra
• 1 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Planetarium Jakarta di TIM Kembali Dibuka, Simak Info Tiket dan Cara Pesannya
• 13 jam laluliputan6.com
thumb
Pemerintah Tiongkok Mengisyaratkan Kemungkinan Pelonggaran Sensor Tentang Aktor Yu Menglong
• 4 jam laluerabaru.net
thumb
DK PBB gelar sidang darurat bahas pengakuan Israel atas Somaliland
• 14 jam laluantaranews.com
Berhasil disimpan.