JAKARTA, KOMPAS.TV- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa 11 saksi di Polda Kalimantan Selatan untuk kasus dugaan pemerasan yang melibatkan tiga jaksa di Kabupaten Hulu Sungai Utara.
“KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap 11 saksi kasus dugaan korupsi terkait pemerasan di lingkungan Kejaksaan Negeri Hulu Sungai Utara. Pemeriksaan bertempat di Polda Kalsel,” ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo sebagaimana dikutip dari Antaranews, Jakarta, Senin (29/12/2025).
Budi mengungkapkan, 11 saksi yang diperiksa antara lain FEN selaku Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Pambalah Batung Hulu Sungai Utara, TS selaku Wakil Ketua Komisi II DPRD Hulu Sungai Utara, NHS selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Hulu Sungai Utara, dan JUM selaku Kepala Dinas Pendidikan Hulu Sungai Utara periode 2022-2024.
Baca Juga: KSAD Sebut Ada Sabotase Pembangunan Jembatan di Daerah Terdampak Bencana Sumatera: Baut Dilepasin
Lalu, AS selaku Kadis Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Pertanahan Hulu Sungai Utara, JOH selaku mantan Pelaksana Tugas Kadis Kesehatan Hulu Sungai Utara, FDM selaku jaksa fungsional pada Kejari Hulu Sungai Utara, dan AD selaku Bendahara Pembantu Pengeluaran Kejari Hulu Sungai Utara.
Kemudian, KM selaku sopir Kepala Kejari Hulu Sungai Utara, YM selaku pihak swasta, dan MHS selaku notaris.
Sebelumnya, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalsel, pada 18 Desember 2025. Keesokkannya, KPK mengumumkan menangkap enam orang dalam OTT tersebut, termasuk Kepala Kejari Hulu Sungai Utara Albertinus Parlinggoman Napitupulu, dan Kasi Intelijen Kejari Hulu Sungai Utara Asis Budianto.
Tidak hanya itu, KPK jugamenyita uang ratusan juta rupiah dalam kasus yang diduga terkait pemerasan tersebut.
Baca Juga: KPK Panggil Eks Sekdis Cipta Karya dan Tata Ruang untuk Kasus Suap Ijon Proyek di Bekasi
Selanjutnya KPK mengumumkan Albertinus Parlinggoman Napitupulu (APN), Asis Budianto (ASB), dan Tri Taruna Fariadi (TAR) selaku Kasi Perdata dan Tata Usaha Kejari Hulu Sungai Utara sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan dalam proses penegakan hukum di Kejari Hulu Sungai Utara tahun anggaran 2025-2026 pada 20 Desember 2025.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV
- kpk
- saksi kasus pemerasan jaksa
- kasus pemerasan 3 jaksa
- saksi kasus jaksa memeras
- budi prasetyo



