Jakarta, tvOnenews.com- Perseteruan rumah tangga artis Indonesia, Inara Rusli dengan suaminya, Insanul Fahmi mencapai titik terang.
- Kolase Tim tvOnenews
Insanul Fahmi dengan Inara Rusli diketahui sudah nikah siri dengan suami Selebgram Mawa, alias Wardatina Mawa tersebut pada Agustus 2025 lalu.
Hubungannya sempat kusut, karena Istri pertama Insanul Fahmi baru mengetahui sang suami poligami. Hal ini juga sempat membuat Inara Rusli marah karena merasa ditipu sama suami keduanya ini.
Inara Rusli pun ikut menyusul istri pertama, Mawa untuk melaporkan sang suami ke Polda Metro Jaya. Di mana sebelumnya, istri pertama telah melaporkan lebih dulu Insanul Fahmi dan Inara Rusli.
Selebgram Mawa melaporkan Inara dan Insanul atas dugaan perselingkuhan dan perzinaan. Inara pun menyusul melaporkan sang suami dengan dugaan penipuan.
- YouTube/dr. Richard Lee, MARS - Instagram/mommy_starla
Lalu, apa yang membuat Inara Rusli, eks istri Virgoun itu berubah pikiran hingga ingin berdamai dan mencabut laporannya terhadap Insanul Fahmi?
Berdasarkan dalam proses mediasi yang dilakukan bersama Buya Yahya, pimpinan Pondok Pesantren Al Bahjah, Cirebon menyampaikan beberapa pesan nasihat.
Pemuka agama Indonesia itu, mengatakan apabila pasangan sudah sah dalam pernikahan maka tidak perlu lagi memikirkan opini publik.
“Beliau menyampaikan sudah sah, sudah halal, maka sudah tidak perlu lagi memikirkan opini publik karena yang menjalankan rumah tangga ini kan antara suami dan istri,” kata Inara Rusli menjelaskan nasehat Buya Yahya di Senin (29/12/2025) di Polda Metro Jaya.
“Jadi sebagai istri, walaupun belum tercatat secara negara tapi sudah berlaku hukum agama, sudah berlaku syariat Islam," jelasnya.
Inara Rusli juga menegaskan untuk patuh ke suami. Jadi tetap harus mendengarkan ucapan suami.
Lebih lanjut, Inara tidak menjelaskan secara rinci. Seba pertemuan dengan pemuka agama Buya Yahya bersifat privasi.
"Sebenarnya ini pertemuannya tertutup. Jadi Buya juga menganjurkan untuk tidak memberikan banyak klarifikasi karena memang urusan rumah tangga ya,” bebernya. (klw)



