JAKARTA, KOMPAS.com – Papan reklame di Jalan WR Supratman, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel), kembali memicu kekhawatiran warga.
Setelah dibiarkan rusak dengan kondisi seng nyaris copot, papan reklame itu kini hanya ditutup spanduk putih tanpa perbaikan struktur yang menyeluruh.
Kerusakan tersebut sempat menjadi perhatian warga karena dinilai membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Jika seng terlepas, risiko menimpa pengendara maupun warga sekitar dinilai cukup besar, terutama saat hujan disertai angin kencang.
Baca juga: Warga Minta Papan Reklame yang Sudah Lama Rusak di Ciputat Dibongkar
Saat Kompas.com mendatangi lokasi pada Senin (29/12/2025), seng-seng yang sebelumnya hampir terlepas terlihat sudah ditutup spanduk putih berukuran sekitar 5 meter x 2 meter.
var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=tangerang selatan, Keselamatan Pengendara, jalan WR Supratman, reklame rusak, Papan reklame Ciputat, Papan reklame berbahaya&post-url=aHR0cHM6Ly9tZWdhcG9saXRhbi5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8zMC8wOTAzMDE2MS9iYWhheWEtcGFwYW4tcmVrbGFtZS1kaS1jaXB1dGF0LW55YXJpcy1jb3BvdC1raW5pLWhhbnlhLWRpdHV0dXAtc3BhbmR1aw==&q=Bahaya Papan Reklame di Ciputat Nyaris Copot Kini Hanya Ditutup Spanduk§ion=Megapolitan' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `Meski tampak lebih rapi, warga menilai langkah itu belum menyelesaikan masalah utama.
Setahun rusak tak kunjung diperbaiki
Sudarman (66), pengemudi ojek pangkalan di sekitar lokasi mengatakan, kerusakan papan reklame tersebut sudah terjadi sejak sekitar satu tahun lalu.
Menurutnya, bagian las pada seng mengalami karat hingga membuat pelat logam mengelupas.
"Las-las nya itu sudah berkarat terus ngelupas. Bentuk sengnya lumayan tebel sih, kalau ngenai mobil itu bisa penyok karena bentuknya agak tebalan," kata Sudarman.
Meski sempat ada petugas yang meninjau kondisi papan reklame, hingga kini belum ada perbaikan signifikan selain penutupan sementara menggunakan spanduk.
Baca juga: Warga Ciputat Khawatir Seng Papan Reklame yang Rusak Jatuh Timpa Pengendara
“Sekarang cuma ditutup spanduk putih aja. Sengnya sampai sekarang belum dibenerin,” ujar dia.
Ditutup setelah disorot wargaMenurut Sudarman, spanduk putih baru dipasang setelah kondisi papan reklame ramai dibicarakan dan dikeluhkan warga.
“Sejak kemarin, Sabtu malam, malam Mingguan lah. Abis viral itu langsung ditutup spanduk,” ujar Sudarman.
Namun, ia menyayangkan penanganan yang dilakukan hanya bersifat sementara.




