MerahPutih.com - Jakarta menggelar malam perayaan tahun baru yang dipusatkan di Bundara Hotel Indonesia dan sepanjang jalan Sudirman - Thamrin, yang akan ditutup bagi lalu lintas kendaraan.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengimbau masyarakat yang akan menikmati perayaan pergantian malam tahun baru 2026 di ibu kota agar memanfaatkan layanan transportasi publik yang disediakan.
Pemerintah DKI akan menyediakan layanan transportasi publik untuk mempermudah masyarakat mengakses sejumlah lokasi panggung perayaan pergantian malam tahun baru.
Layanan transportasi publik tersebut akan beroperasi hingga pukul 02.00 WIB.
Baca juga:
Sampah dalam Perayaan Malam Tahun Baru 2026 Diperkirakan Menurun, Dinas LH DKI Tetap Kerahkan 3.395 Petugas Kebersihan
"Kami menyarankan masyarakat yang akan hadir di Bundaran HI, di Kota Tua, di Lapangan Banteng, di FX karena transportasi publik kita sekarang sudah sangat baik, kami menyarankan untuk menggunakan transportasi publik," kata Pramono di Jakarta, Selasa (30/12).
Pramono menyampaikan, terdapat delapan titik lokasi yang disiapkan untuk perayaan malam tahun baru 2026.
Delapan titik itu meliputi Lapangan Banteng, kawasan M.H. Thamrin, Sarinah, Bundaran HI, Dukuh Atas, Semanggi, kawasan SCBD, serta FX Sudirman.
"Di dekat Bundaran HI memang ada beberapa titik. Tetapi intinya kami akan menerapkan transportasi publiknya beroperasi sampai dengan jam dua pagi. Kemudian semua aktivitas transportasi normal biasa sampai dengan jam dua pagi," ujar Pramono.
Pramono tegaskan, penyediaan layanan transportasi publik tersebut untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan dan kemacetan lalu lintas.
Selain itu, menurut Pramono, Pemprov DKI juga tidak menyediakan lokasi parkir di sekitar kawasan Bundaran HI.
"Hanya memang beberapa titik untuk parkir tidak diadakan di sekitar Bundaran HI. Kenapa itu dilakukan supaya tidak ada penumpukan," ucapnya.
Pramono dan Wagub Rano Karno serta jajaran Forkopimda sendiri akan mengikuti perayaan pergantian tahun di kawasan Bundaran HI.
"Pemerintah DKI Jakarta sudah memutuskan delapan titik. Tetapi titik utama yang nanti akan dihadiri oleh Forkopimda, oleh Gubernur, Wakil Gubernur, DPRD, TNI, Polri dan sebagainya adalah di Bundaran HI," pungkasnya. (Asp).
