FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Rektor Universitas Haluoleo, Dr Herman angkat suara terkait viralnya pengakuan alumni Teknik Sipil Universitas Halu Oleo (UHO), Ayu Amanda yang data kemahasiswaannya dipergunakan orang lain.
Melalui pengakuannya yang viral di media sosial, Ayu Ananda mengaku data kemahasiswaanya berubah atas nama Basri. Dia menduga hal itu terkait dugaan praktik jual beli ijazah.
Herman lantas mengharapkan kepada seluruh mahasiswa UHO rajin mengecek data mahasiswa di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD Dikti).
Bukan saja Mahasiswa aktif, Alumni juga diminta segera melapor jika menemukan data alumni disabotase oleh seseorang. Mahasiswa dan Alumni diminta melaporkan perihal ini di Rektorat UHO.
“Jika tidak cepat direspon, silahkan melapor kepada saya langsung. Nomor saya ada dan bisa diakses umum,” katanya.
Sebelumnya, salah seorang alumni Teknik Sipil Universitas Halu Oleo (UHO), Ayu Amanda mengaku kesal dengan data yang didapatkan melalui Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI).
Pasalnya dalam datanya, namanya tiba-tiba berganti menjadi Basri.
“Itu stambuk ku kenapa bisa diganti ini pihak kampus. Klarifikasinya dulu. Kita kuliah empat tahun itu untuk mendapat ini semua ijazah. Giliran orang asing, orang goblok, masukan beli-beli ijazah. Saya tahu begini, saya nda usah mi kuliah empat tahun lamanya. Saya beli saja ijazah kan bisa toh ini. Stambuk ku ini E1A117006, saya hapal,” tuturnya, dikutip akun tiktok Ayu Amanda, Senin, (29/12/2025).
“Tapi ini Basri dia pergi membayar di Universitas Halu Oleo,“ tambahnya.
Hingga pukul 07.20 WITA 29 Desember 2025, unggahan itu sudah disukai 57 ribu pengguna Tiktok. Dibagikan 7.319 kali. Dan mendapat 1.443 komentar.
“Padahal Universitasnya Negeri loh, ngeri betul,” tutur warganet membalas.
Salah satu warganet lainnya justru ikut mengeluhkan datanya yang hilang di PDDIKTI. “Data ku malah hilang di PDDIKTI,” ungkap warganet lain. (fajar)

:strip_icc()/kly-media-production/medias/2808618/original/083772900_1558085117-20190517-Sepanjang-Mei_-Polisi-Tangkap-29-Terduga-Teroris-TALLO-5.jpg)

