GenPI.co - Aksi teror tak hanya dialami aktivis Greenpeace Indonesia Iqbal Damanik, tetapi juga 2 konten kreator Sherly Annavita dan DJ Donny.
Sebelumnya, Iqbal Damanik mendapatkan kiriman bangkai ayam di rumahnya pada Selasa (30/12).
Kedua konten kreator ini mendapatkan aksi teror dan intimidasi fisik diduga karena menyuarakan kritik mengenai penanganan bencana di Sumatra dan isu lain.
DJ Donny mengaku dikirimi bangkai ayam yang disertai tulisan bernada ancaman pembunuhan yang ditemukan di rumahnya.
Donny diketahui sempat bersuara mengenai bencana Sumatra dan menyoroti lonjakan utang PLN Rp711 triliun hingga isu kerusakan lingkungan.
Meski begitu, DJ Donny tak kapok dan justru menunjukkan perlawanan.
"Buat yang ngirim bangke ayam ke rumah gue, lo itu pengecut ya. Cara main lo itu masih amatir ya," kata Donny, dalam unggahannya di akun Instagram @dj_donny, dikutip Rabu (31/12).
Influencer ini menegaskan kritik adalah hak warga negara yang dijamin konstitusi.
Dia mengaitkannya dengan ucapan Presiden Prabowo yang mempersilakan rakyat mengkritiknya.
"Ini baru setahun berkuasa, gaya udah kayak iblis, mau ancam bunuh orang. Bisa-bisanya negara mengancam rakyatnya. Biadab bener," tegas dia.
Di sisi lain, konten kreator asal Aceh Sherly Annavita mengaku menerima ancaman digital hingga serangan fisik vandalisme.
Sherly bahkan menerima sekantung telur busuk yang dilempar ke tempat tinggalnya serta mendapatkan surat ancaman.
"Sangat sulit untuk dibilang ini tidak diorkestrasi atau tidak ada yang memerintahkan," terang Sherly melalui akun Instagram-nya @sherlyannavita.
Sherly menyebut teror ini muncul setelah dia tampil di beberapa acara TV dan mengkritik penanganan bencana di Sumatra.(*)
Jangan lewatkan video populer ini:
