Bagi umat Islam, momen ini kerap diisi dengan kegiatan yang bernilai ibadah dan reflektif. Salah satu amalan yang dianjurkan adalah membaca doa akhir tahun dan doa awal tahun.
Amalan doa ini lazim dilakukan sebagai bentuk penutup perjalanan selama satu tahun sekaligus pembuka lembaran baru. Di tengah euforia perayaan tahun baru, membaca doa menjadi pengingat agar pergantian waktu tetap dimaknai secara spiritual dan penuh kesadaran.
Membaca doa akhir tahun bukan sekadar rutinitas. Melainkan sarana introspeksi diri atas segala perbuatan yang telah dilakukan sepanjang tahun.
Baca juga: Inilah Sejarah 1 Januari Dirayakan Sebagai Tahun Baru, Kapan Mulai Ditetapkan?
Doa tersebut menjadi ungkapan permohonan ampun atas kesalahan, kelalaian, serta kekhilafan yang mungkin terjadi, baik yang disadari maupun tidak. Dengan demikian, hati diharapkan menjadi lebih bersih saat memasuki tahun yang baru.
Sementara itu, doa awal tahun dipanjatkan sebagai harapan agar perjalanan hidup di tahun mendatang senantiasa berada dalam lindungan Allah SWT. Doa ini mencerminkan permohonan akan keselamatan, kesehatan, kelancaran rezeki, serta kekuatan iman dalam menghadapi berbagai tantangan yang mungkin datang.
Harapan tersebut dapat menjadi bekal spiritual di tahun 2026. Sehingga kamu dapat menjalani hari-hari ke depan dengan lebih optimistis.
Baca juga: 50 Link Twibbon Tahun Baru 2026, Yuk Ramaikan di Medsos!
Pada akhirnya, membaca doa akhir dan awal tahun menjadi pengingat bahwa setiap pergantian waktu adalah kesempatan untuk memperbaiki diri. Dengan mengawali tahun baru melalui doa dan niat yang baik, umat Islam diharapkan mampu menjalani tahun 2026 dengan sikap yang lebih bijak, penuh syukur, serta berorientasi pada kebaikan dan keberkahan.
Nah seperti apa doa akhir tahun dan awal tahun dalam Islam? Simak doa berikut ini: Doa Akhir Tahun 2025 Dilansir laman NU Online, berikut doa akhir tahun yang dianjurkan Rasulullah SAW.
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ فِي هَذِهِ السَّنَةِ مِمَّا نَهَيْتَنِي عَنْهُ فَلَمْ اتُبْ مِنْهُ وَلَمْ تَرْضَهُ وَلَمْ تَنْسَهُ وَحَلُمْتَ عَلَيَّ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْ تَنِي إِلَى التَّوْبَةِ مِنْهُ بَعْدَ جُرَاءَتِي عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي أَسْتَغْفِرُكَ فَاغْفِرْ لِي وَمَا عَلِمْتُهُ فِيهَا مِمَّا تَرْضَاهُ وَوَعَدْتَنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَاسْأَلُكَ اللَّهُمَّ يَا كَرِيمُ يَاذَا الْجَلاَلِ وَالإِكْرَامِ. أَنْ تَتَقَبَّلَهُ مِنِّي وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِي مِنْكَ * يَا كَرِيمُ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ.
Allahumma ma ‘amiltu min ‘amalin fi hadzihis sanati ma nahaitani ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîha ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘ala ‘uqubati, wa da‘autani ilat taubati min ba‘di jara’ati ‘ala ma‘shiyatik. Fa inni astaghfiruka, faghfirli wa ma ‘amiltu fiha mimma tardha, wa wa‘attani ‘alaihits tsawaba, fa’as’aluka an tataqabbala minni wa la taqtha‘ raja’i minka ya karim.
Artinya:
“Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini, termasuk yang Kau larang sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah.”
Doa ini dianjurkan untuk dibaca sebanyak 3 kali setelah waktu salat Ashar hingga sebelum Magrib. Dengan membaca doa ini, semoga Allah Swt melimpahkan rahmat, lindungan, serta berbagai kebaikan lainnya. Doa Awal Tahun 2026 Doa awal tahun dibaca sebanyak tiga kali setelah salat Magrib.
Berikut doa awal tahun yang bisa dipanjatkan:
وَصَلَّي اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ. اللَّهُمَّ أَنْتَ الْأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيمِ وُجُودِكَ المُعَوَّلِ وَهَذَا عَامٌ جَدِيدٌ قَدْ أَقْبَلَ نَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ وَجُنُودِهِ وَالْعَوْنَ عَلَي -هَذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ وَالإِشْتِغَالِ بِمَا يُقَرِّبُنِي إِلَيْكَ زُلْفَي يَاذَ الجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ يَا أَرْحَمَ الرَّحِمِينَ وَصَلَّى اللَّهُ -عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَ سَلَّمَ
Allahumma antal abadiyyul qadimul awwal. Wa ‘ala fadhlikal ‘azhimi wa karimi judikal mu‘awwal. Hadza ‘amun jadidun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fihi minas syaithani wa auliya’ih, wal ‘auna ‘ala hadzihin nafsil ammarati bis su’uI, wal isytighala bima yuqarribuni ilaika zulfa, ya dzal jalali wal ikram.
Artinya:
“Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”
Pada akhirnya, doa akhir dan akhir tahun merupakan jembatan yang menghubungkan masa lalu serta masa depan. Semoga setiap doa yang terucap dan terpanjatkan menjadi kenyataan di hari yang akan datang.
Sobat Medcom, itulah ulasan mengenai doa akhir tahun dan awal tahun. Semoga informasi ini dapat bermanfaat, ya!
(Talitha Islamey)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)
